Laporkan Masalah

Dinamika Perkembangan Olah Raga Futsal Di Yogyakarta (Studi Tentang Futsal sebagai Media Interaksi Sosial Masyarakat)

Hario Sulistianto, M. Supraja

2009 | Skripsi | Sosiologi

Futsal adalah salah satu jenis olah raga bola yang kini banyak dimainkan di berbagai negara. Awalnya futsal dikembangkan oleh Juan Carlos Ceriani di Montivideo, Uruguay pada tahun 1930. Futsal berasal dari bahasa Portugis atau Spanyol, futebol atau futbol yang berarti sepak bola, dan sala yang berarti dalam ruang. Olah raga ini mulai dikenal di Indonesia sejak tahun 2000,khususnya Jakarta. Tanggapan masyarakat Jakarta yang tinggi kemudian menyebar hingga ke daerah Yogyakarta. Munculnya persewaan lapangan futsal di Yogyakarta direspon dengan baik dan menjadi salah satu kegiatan di waktu luang bagi berbagai kalangan, kelas, dan usia. Selain berolah raga, futsal juga menjadi wadah untuk bersosialisasi bagi penikmatnya. Kini, yang ingin diketahui sebenarnya peran arena lapangan futsal sebagai wadah dan media dalam relasi sosial. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Kualitatif, memanfaatkan data dari tulisan dan wawancara dengan responden untuk mendapatkan hasil secara deskriptif naratif. Observasi terhadap obyek penelitian dilakukan secara langsung, dan deep interview guna mendapatkan data yang dibutuhkan. Sample yang diambil menggunakan purposive sampling terhadap pelaksana harian (manajer atau pemilik) lapangan dan snowball sampling bagi responden. Perkembangan futsal di Yogyakarta diramaikan oleh berbagai pelanggan, dalam penelitian ini mengkhususkan pada pelanggan dengan usia antara 25 hingga 45 tahun yang telah bekerja. Rutinitas pekerjaan yang melelahkan dihapus dengan bermain futsal bersama rekan dan kawan dalam satu kelompok. Relasi sosial yang terjalin mendorong terciptanya hubungan sosial yang bisa dimanfaatkan oleh masing- masing individu yang terlibat. Selain itu, hubungan sosial berupa tukar cerita dan informasi membantu mempererat hubungan antar individu. Relasi sosial tidak hanya terjadi dalam satu kelompok, namun juga membuka jaringan dengan komunitas yang lain. Terbukanya jaringan tersebut memberi kesempatan bagi individu untuk melakukan perubahan, dengan harapan meningkatnya status dan peran. Peningkatan tersebut bertujuan memperbaiki kesejahteraan, kenyamanan, dan keselarasan dalam berbagai aspek kehidupan. Selain itu faktor usia yang beragam tidak menyurutkan minat dan semangat untuk berolahraga futsal. Perubahan yang dibawa berbeda bagi masing- masing golongan, seperti peningkatan jabatan, pertambahan keuntungan usaha, hingga membawa harapan realisasi bekerja bagi yang kurang beruntung. Selain itu membantu secara sosial dan kehidupan personal menjadi salah satu dari beberapa hal yang bisa dilakukan dan terjadi dalam kegiatan bersosialisasi ini. Namun perlu diketahui perubahan yang terjadi tidak sama antara satu dengan yang lain sehingga membawa perbedaan diantara individu. Masing- masing mempunyai latar belakang dan tujuan yang berbeda sehingga hasil dari pertukaran informasi dan interaksi yang terjadi membawa dampak yang berbeda- beda tergantung pemanfaatan setiap individu yang terlibat. Hasilnya akan memberikan perubahan terhadap kehidupan pribadi individu terpengaruh oleh ragam informasi yang didapat.

Kata Kunci : Olah Raga


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.