Laporkan Masalah

INTERPRETASI ALAM UNTUK MENDUKUNG PENGEMBANGAN EKOWISATA DI RESORT SADAP, TAMAN NASIONAL BETUNG KERIHUN DAN DANAU SENTARUM (TNBKDS)

ARIPIN, Dr. Ir. Lies Rahayu W.F., M.P; Dr. Much. Taufik Tri Hermawan, S.Hut.,M.Si.

2017 | Tesis | S2 Ilmu Kehutanan

Taman Nasional Betung Kerihun (TNBK) merupakan kawasan konservasi lintas batas dan masuk ke dalam kawasan HoB (Heart of Borneo). Keberadaanya memiliki nilai strategis yang cukup penting baik di sisi konservasi keanekaragaman hayati maupun ekowisata. Salah satu wilayah di kawasan TNBK adalah Resort Sadap, kawasan ini memiliki keragaman biodiversity dan lanskap kawasan yang unik dan alami merupakan potensi menarik sebagai destinasi ekowisata dan wisata minat khusus. Kegiatan interpretasi alam merupakan salah satu upaya mendukung pengembangan ekowisata di wilayah ini. Tujuan utama penelitian ini adalah menilai potensi objek-objek interpretasi, merancang jalur interpretasi, dan menyusun bentuk program interpretasi alam yang menarik untuk pengunjung. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan perencanaan interpretasi meliputi perumusan tujuan, pengumpulan data, analisis data dan penetapan rencana interpretasi. Analisis data untuk menilai objek dan perancangan jalur menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dengan pendekatan analisis MCA (Multi Criteria Analisis), sedangkan analisis deskriptif kualitatif digunakan untuk menyusun program interpretasi alam. Hasil penilaian potensi objek, Resort Sadap memiliki potensi ekosistem dan sosiosistem yang layak untuk dijadikan sebagai objek interpretasi berdasarkan kriteria keunikan, kerentanan, keamanan dan keterjangkauan objek. Terdapat empat jalur yang potensial sebagai jalur interpretasi berdasarkan kondisi fisik jalur, ketersedian fasilitas dan sebaran objek interpretasi. Program interpretasi disusun sebanyak tujuh bentuk program dengan sasaran program adalah kelompok umur remaja dan dewasa. Program ini sebagai upaya untuk mendukung pengambangan ekowisata di Resort Sadap.

Betung Kerihun National Park (TNBK) is a transboundary conservation area and included within the HoB (Heart of Borneo) area. Its existence had a very important strategic value for either wildlife conservation and ecotourism. Sadap resort is one of the region within the TNBK, this region had biodiversity and unique landscape that have the potential to be ecotourism destination and special interest tourism. Natural interpretation is one way to support the development of ecotourism in this region. Main objective of this research is to evaluated the potential of the interpretation objects, designed interpretation routes and construct the shape of nature interpretation which is interesting for the visitor. This research used the descriptif analysis with interpretation plan approach, include formulating the objective, data collection, data analysis, and interpretation plan. Data analysis for evaluating objects and routes design is using the MCA (Multi Criteria Analysis) approach, and Qualitative descriptive analysis for constructing the nature interpretation program. Sadap resort had the ecosystem and sosiosystem potential to be the interpretation objects based on the uniquenes criteria, vulnerability, safety and object availability. There are four routes that is potential to be the interpretation route based on routes physical condition, fasilitation availability and distribution of the interpretation objects. Seven interpretation program has been constructed for teenagers and adults. This program is to support the new of ecotourism in Sadap resort.

Kata Kunci : Ekowisata, Interpretasi Alam, Jalur Interpretasi, Objek Interpretasi, Program Interpretasi;Ecotourism, Natural Interpretation, Interpretation Route, Interpretation Object, Interpretation Program.

  1. S2-2017-390318-abstract.pdf  
  2. S2-2017-390318-bibliography.pdf  
  3. S2-2017-390318-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2017-390318-title.pdf