KONSEP BANK SAMPAH DALAM PERSPEKTIF DEEP ECOLOGY ARNE NAESS (STUDI KASUS : PENGELOLAAN SAMPAH DI BANK SAMPAH GEMAH RIPAH BADEGAN BANTUL)

YULIANA, Dr. Sri Widayanti, M.S.

2017 | Skripsi | S1 ILMU FILSAFAT

INTISARI Permasalahan yang penulis angkat adalah mengenai pengelolaan sampah di Bank Sampah dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya mengelola sampah. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan konsep etika lingkungan deep ecology Arne Naess, mendeskripsikan konsep pengelolaan sampah pada Bank Sampah Gemah Ripah di Badegan Bantul, mengkaji dan merefleksikan konsep Bank Sampah Gemah Ripah terhadap konsep deep ecology Arne Naess. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan model penelitian tentang masalah aktual, diperkuat dengan studi pustaka berupa jurnal, artikel, dan buku tentang etika lingkungan deep ecology, pengelolaan sampah di bank sampah, ditambah dengan wawancara dan observasi lapangan. Jalan penelitian ini diawali dengan pengumpulan data, klasifikasi, analisis sintesis, dan evaluasi kritis. Unsur-unsur metodis dalam melakukan analisis adalah verstehen, intepretasi, induktif aposteriori, dan hermeneutika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, konsep pengelolaan sampah Bank Sampah Gemah Ripah dalam perspektif deep ecology Arne Naess memiliki kesamaan yaitu suatu bentuk dari gerakan sosial peduli lingkungan dengan melibatkan seluruh anggota masyarakat. Gerakan ini membutuhkan adanya kesadaran manusia terhadap lingkungannya untuk menciptakan kelestarian lingkungan yaitu berupa pengelolaan sampah. Keberadaan bank sampah kini dapat merubah mindset manusia tentang sampah yang awalnya negatif menjadi sesuatu hal yang positif karena sampah dapat di daur ulang menjadi barang yang bernilai dan bermanfaat.

This research is focused on two subjects, the trash management in waste bank and society’s awareness of importance trash management. The purpose of this study is to describe the concept of environmental ethics of deep ecology Arne Naess, describes the concept of trash management at “Bank Sampah Gemah Badegan Bantul”, assess and reflect on the concept of Trash Bank Gemah Ripah to the concept of deep ecology Arne Naess. This study is a qualitative research model on actual problems, reinforced by literature in the form of journals, articles, and books on environmental ethics of deep ecology, trash management in garbage bank, coupled with interviews and field observations. This research begins with data collection, classification, analysis synthesis and critical evaluation. Methodical elements in the analysis is verstehen, interpretation, inductive a posteriori, and hermeneutics. The result of the reaserch shows that, trash management concept Waste Bank Gemah Ripah in the perspective of deep ecology Arne Naess have an equality is a form of social movement concerned about the environment by involving all members of society. This movement requires the presence of human consciousness towards the environment to create the environment in the form of trash management. The existence of trash bank can now change the mindset of people about trash that were initially negative into something positive because the trash can be recycled into valuable and useful goods.

Kata Kunci : Bank Sampah Gemah Ripah, pengelolaan sampah, etika lingkungan, deep ecology, gerakan peduli lingkungan