ANALISIS YURIDIS KLAUSULA EKSONERASI DALAM PERJANJIAN PENGIRIMAN BARANG ANTARA KONSUMEN DENGAN PERUSAHAAN JASA PENGIRIMAN BARANG PT.WAHANA PRESTASI LOGISTIK
ILHAM NOARI, Prof.Dr. Ari Hernawan, S.H., M.Hum.
2017 | Skripsi | S1 ILMU HUKUMSalah satu pelaku usaha jasa pengiriman barang yang ada di Yogyakarta adalah PT. Wahana Prestasi Logisitik. PT. Wahana Prestasi Logistik dalam kegiatan penyediaan jasa pengiriman barang sering kali mengalami kejadian-kejadian yang tidak diharapkan oleh pelaku usaha yang menyebabkan kerugian. Pelaku usaha dalam melakukan usahanya biasanya sudah menyediakan perjanjian baku yang mengandung klausula eksonerasi dalam transaksi penyediaan jasa pengiriman barang yang dilakukan dengan konsumen.Oleh karena itu penulis melakukan penelitian tentang ANALISIS YURIDIS KLAUSULA EKSONERASI DALAM PERJANJIAN PENGIRIMAN BARANG ANTARA KONSUMEN DENGAN PERUSAHAAN JASA PENGIRIMAN BARANG PT.WAHANA PRESTASI LOGISTIK. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu pelaksanaan perjanjian baku dalam jasa pengiriman barang antara PT.Wahana Prestasi Logistik dengan konsumen pengguna jasa pengiriman barang dan penyelesaian sengketa yang ditempuh oleh konsumen dengan pihak PT.Wahana Prestasi Logistik pada pelaksanaan perjanjian baku yang mengandung klausula eksonerasi dalam perjanjian jasa pengiriman barang dalam hal konsumen dirugikan. Tujuan penulisan hukum ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pelaksanaan, perlindungan hukum bagi konsumen serta bentuk klausula eksonerasi dalam perjanjian baku jasa pengiriman barang yang dilakukan oleh PT. Wahana Prestasi logistik dengan konsumen pengguna jasa pengiriman barang. Metode Penelitian dalam penulisan hukum ini adalah studi deskriptif dengan pendekatan yuridis empiris. Hasil dari penelitian ini Perjanjian baku yang dibuat oleh PT.Wahana Prestasi Logistik ternyata mengandung klausula eksonerasi. Tindakan beberapa agen pengiriman tidak menjelaskan mengenai syarat dan ketentuan pengiriman barang menunjukkan tidak adanya pemenuhan hak bagi konsumen. Kemudian pengemasan barang yang dilakukan oleh konsumen secara mandiri menunjukkan adanya ketimpangan hak dan kewajiban dalam perjanjian baku yang dibuat oleh PT.Wahana Prestasi Logistik. pelaksanaan penyelesaian sengketa kepada konsumen PT.Wahana Prestasi Logistik menjalankan kewajiban pelaku usaha dengan baik sebagaimana diamanatkan Pasal 7 huruf f Undang-undang Perlindungan Konsumen Nomor 8 Tahun 1999.
PT.Wahana Prestasi Logistik is one of Freight Company in Yogyakarta. Its activity on freight is frequent suffer the adverse event. PT.Wahana Prestasi Logistik in conducting its business normally already provide standard agreement containing the exoneration clause in the provision of freight services transactions conducted by consumers. Therefore, the authors conducted research with JURIDICAL ANALYSIS of EXONERATION CLAUSE ON FREIGHT SERVICES AGREEMENT BETWEEN CONSUMER AND PT.WAHANA PRESTASI LOGISTIK. Formulation of the problem in this research is the implementation of the standard agreement in shipping goods between PT.Wahana Prestasi Logistik with consumer users of freight services and dispute resolution taken by the consumer and PT.Wahana Prestasi Logistik on the implementation of the standard agreement containing the exoneration clause in service agreements delivery of goods in terms of consumer harmed. The purpose of writing this law is to determine and analyze the execution, legal protection for consumers as well as the exoneration clause in the agreement form raw courier services conducted by PT. Wahana Prestasi Logistik with consumer users of freight services. Research Methods in the writing of this law is a descriptive study with empirical juridical approach. The results of this study made by the standard agreement PT.Wahana Prestasi Logistik turned out to contain the exoneration clause. Actions of some shipping agents do not explain the terms and conditions of delivery of goods indicates the absence of the fulfillment of rights for consumers. Then the packing of goods made by consumers independently demonstrate the existence of inequality of rights and obligations under the standard agreement made by the PT.Wahana Prestasi Logistik. Implementation of dispute resolution to consumers PT.Wahana Prestasi Logistik run businesses with good liability.
Kata Kunci : Analisis Yuridis, Klausula Eksonerasi, Perusahaan Pengiriman Barang