Penentuan Aktivitas dan Identifikasi Senyawa Aktif Antioksidan dalam Kulit Buah Alpukat
IRMA ANTASIONASTI, Prof. Dr. Sugeng Riyanto, MS., Apt.;Prof. Dr. Abdul Rohman, M.Si., Apt.
2016 | Tesis | S2 Ilmu FarmasiAlpukat (Persea americana Mill) merupakan salah satu buah yang mempunyai kandungan gizi yang tinggi dan merupakan salah satu sumber antioksidan alami. Sumber antioksidan alami terbesar pada buah alpukat diberikan oleh bagian kulit buah tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa kulit buah alpukat berpotensi dikembangkan sebagai antioksidan alami yang mana bagian tersebut seringkali tidak dimanfaatkan. Kulit buah alpukat mengandung senyawa dengan gugus hidroksi yang berperan dalam antivitas antioksidan. Oleh karena itu, perlu dilakukan isolasi dan identifikasi senyawa aktif antioksidan dalam kulit buah alpukat yang bertujuan untuk menentukan aktivitas antioksidan ekstrak, fraksi, dan isolat kulit buah alpukat secara in vitro melalui serangkaian uji penangkapan radikal DPPH, uji penangkapan radikal ABTS, dan daya reduksi besi (III). Proses isolasi dilakukan menggunakan metode kromatografi cair vakum dan kromatografi kolom gravitasi. Selain itu, untuk mengetahui hubungan hubungan antara aktivitas antioksidan ekstrak dan fraksi yang diperoleh dengan kandungan fenolik dan flavonoidnya serta melakukan identifikasi struktur senyawa aktif antioksidan dalam kulit buah alpukat dengan menggunakan FTIR dan GC-MS. Ekstrak metanol adalah ekstrak yang memiliki aktivitas antioksidan paling kuat dengan nilai aktivitas penangkapan radikal DPPH, aktivitas penangkapan radikal ABTS dan daya reduksi besi III secara berturut-turut 9,467 plus minus 0,045 mikro gram/mL, 1,122 plus minus 0,008 mikro gram/mL dan 742,863 plus minus 3,487 mg asam askorbat/gram ekstrak. Fraksi teraktif dari ekstrak metanol adalah fraksi 8 dengan nilai aktivitas penangkapan radikal DPPH, aktivitas penangkapan radikal ABTS dan daya reduksi besi III secara berturut-turut 4,221 plus minus 0,137 mikro gram/mL, 0,855 plus minus 0,013 mikro gram/mL dan 723,067 plus minus 18,849 mg asam askorbat/gram fraksi. Hubungan antara aktivitas antioksidan dengan kandungan fenolik total dan kandungan flavonoid total, diperoleh bahwa golongan senyawa yang memberikan kontribusi terbesar dalam aktivitas antioksidan sampel kulit buah alpukat adalah senyawa golongan fenolik yang mana pada aktivitas penangkapan radikal DPPH, aktivitas penangkapan radikal ABTS dan daya reduksi besi (III) menjadi besi (II) secara berturut-turut adalah 37%, 40,78% dan 47,45% dibandingkan dengan kontribusi golongan senyawa flavonoid yaitu 26,71%, 19,25% dan 34,62% secara berturut-turut untuk aktivitas penangkapan radikal DPPH, aktivitas penangkapan radikal ABTS dan daya reduksi besi (III) menjadi besi (II). Isolasi dari ekstrak metanol fraksi 8 diperoleh campuran senyawa diantaranya 1,2,4-trihidroksiheptadek-12,16-diena sedangkan isolasi dari ekstrak etil asetat diperoleh campuran senyawa diantaranya 1,2,4-trihidroksiheptadek-16-ena-18-una.
Avocado (Persea americana Mill) is one of the fruits that have high nutrient content and natural source of antioxidants. Avocado peel is a high natural source of antioxidants. This shows that an avocado peel has the potential to be developed as a natural antioxidant which parts are often not utilized. Avocado peel has content of fenolik groups as given antioxidant activity. Therefore, it is necessary to identify the active compounds of antioxidants in avocado peel which aims to determine the antioxidant activity of the extract, fractions, and isolates of avocado peel using in vitro method of DPPH radical scavenging, ABTS radical scavenging, and reducing power of iron (III ). Isolation process is used vacuum liquid chromatography and gravitation column chromatography method. Beside that, for knowing the relation between antioxidant activity of extracts and fractions and total phenolic and flavonoid content, and identifying the structure of the active compound of antioxidants in avocado peel by using FTIR and GC-MS. Methanol extract of avocado peel is an extract that has antioxidant activity most strongly with the value of DPPH radical scavenging, ABTS radical scavenging and reducing power of iron III 9,467 plus minus 0,045 mikro gram/mL, 1,122 plus minus 0,008 mikro gram/mL and 742,863 plus minus 3,487 mg of ascorbic acid/gram of extract, respectively. Fraction of the most active of the methanol extract is a fraction 8 with the value of DPPH radical scavenging, ABTS radical scavenging and reducing power of iron III 4,221 plus minus 0,137 mikro gram/mL, 0,855 plus minus 0,013 mikro gram/mL and 723,067 plus minus 18,849 mg ascorbic acid/gram fraction, respectively. From the data relationship between antioxidant activity with the content of total phenolic and flavonoid total, the result that compounds that given the largest contribution to the antioxidant activity of a sample of avocado peel is a phenolic compound which the DPPH radical scavenging, ABTS radical scavenging and reducing power iron (III) to iron (II) is 37%, 40,78% and 47,45%, respectively compared with the contribution of flavonoids compounds 26,71%, 19,25% and 34,62% for DPPH radical scavenging, ABTS radical scavenging and reducing power of iron (III) to iron (II), respectively. Isolation of the methanol extract of avocado peel (fraction 8) indicated were mixture of such compounds including 1,2,4-trihidroksiheptadek-12,16-diyne and isolation of the ethyl acetate extract of avocado peel indicated were mixture of such compounds including 1,2,4-trihidroksiheptadek-16-yne-18-ene by using FTIR and GC-MS.
Kata Kunci : Kulit alpukat, ABTS, DPPH, daya reduksi, senyawa antioksidan