Laporkan Masalah

PERFORMANCE MEASUREMENT ANALYSIS BASED ON BALANCED SCORECARD CONCEPT IN AGRIBUSINESS COMPANY (CASE STUDY AT PT PERKEBUNAN TAMBI)

RIZALDY ZULFIQAR RACHMAD, Prof. Dr. R.A. Supriyono, S.U., Ak., CA

2017 | Skripsi | S1 AKUNTANSI

Lingkungan bisnis global yang semakin kompleks dan kompetitif mengharuskan perusahaan untuk menjadi lebih dinamis dalam menghadapi persaingan di era global. Orientasi perusahaan yang pada mulanya hanya bertolok ukur pada manfaat keuangan saja dinilai sudah tidak relevan sehingga perusahaan modern pada saat ini tidak hanya dituntut untuk menghasilkan manfaat ekonomi saja namun juga manfaat yang bersifat non-keuangan. Pergeseran pada orientasi manfaat perusahaan ini membuat pengukuran kinerja yang banyak digunakan oleh perusahaan pada saat ini, yaitu pengukuran kinerja dengan tolok ukur keuangan saja tidak lagi relevan dalam mengukur kinerja perusahaan secara optimal. Balanced Scorecard merupakan konsep pengukuran kinerja yang dikembangkan oleh Kaplan dan Norton. Konsep ini digagas pertama kali pada tahun 1992 dan dipublikasikan pada tahun 1996. Konsep pengukuran kinerja Balanced Scorecard dikembangkan sebagai alat untuk mengukur kinerja perusahaan secara komprehensif dan terintegrasi dengan menimbang aspek non-keuangan perusahaan. PT Perkebunan Tambi merupakan perusahaan yang bergerak di industri komoditas teh di Indonesia. Kinerja PT Perkebunan Tambi diukur menggunakan metode pengukuran kinerja berdasarkan SK MBUMN No. 100 Tahun 2002 yang menitik beratkan pada pengukuran keuangan dengan sedikit menimbang performa operasional perusahaan dan juga menimbang performa administratif perusahaan. PT Perkebunan Tambi merupakan perusahaan yang bertumpu pada sumberdaya alam dan manusia; mengingat hal tersebut, sudah seharusnya PT Perkebunan Tambi tidak hanya berfokus pada indikator keuangan saja namun juga memperhitungkan secara saksama indikator non-keuangan dalam mengukur kinerja perusahaan. Balanced Scorecard diharapkan dapat membantu PT Perkebunan Tambi untuk mengakomodir seluruh sumberdaya perusahaan dan menjadi metode ukur yang efektif untuk membantu perusahaan dalam proses perencanaan jangka panjang.

The increasingly complex and competitive global business environment requires companies to become more dynamic in the face of competition in the global era. The business orientation that solely rely on financial benefit considered irrelevant to the current business environment; today’s modern companies are not only required to generate economic benefits but also the non-financial benefit. Shift in corporate orientation renders the financial-based performance measurement method that is widely used by companies today no longer relevant in measuring firm performance optimally. Balanced Scorecard is a performance measurement concept developed by Kaplan and Norton that firstly elaborated in 1992 and published in 1996. The concept of Balanced Scorecard performance measurement developed as a tool to measure the company's performance comprehensively and integrated with the consideration of the non-financial aspects of the company. PT Perkebunan Tambi is a company that operates in tea commodity industry in Indonesia. Performance of PT Perkebunan Tambi is measured using performance measurement method based SK MBUMN No. 100 of 2002 which focuses on financial performance with small consideration to the company's operational performance and also weighs the company's administrative performance. PT Perkebunan Tambi is company that is relies heavily on natural and human resource; PT Tambi Plantation should not only focus on financial indicator but also the non-financial indicators as well in measuring the corporate performance. The Balanced Scorecard expected to help PT Perkebunan Tambi to accommodate all overall corporate resources and become an effective measurement method to assist the company in the long-term planning process.

Kata Kunci : Agribisnis, Pengukuran Kinerja, Balanced Scorecard, Integrasi, Komprehensif, Natural resource intensive, Human resource intensive, Perencanaan strategi, Agribusiness, Performance Measurement, Balanced Scorecard, Integration, Comprehensive, Natural Resourc

  1. S1-2017-336047-abstract.pdf  
  2. S1-2017-336047-bibliography.pdf  
  3. S1-2017-336047-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2017-336047-title.pdf