PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PEMBELI BERITIKAD BAIK DALAM PERJANJIAN JUAL BELI RUMAH DENGAN PEMBAYARAN TUNAI BERTAHAP (Studi Kasus Pengembang CV Bhumi Karya Pancanaka Di Kabupaten Malang)
FITRIA INDAH PERMATA, Ari Hernawan
2015 | Tesis | S2 KenotariatanPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis implementasi asas itikad baik dalam pelaksanaan perjanjian jual beli rumah antara pembeli dengan Pengembang CV Bhumi Karya Pancanaka di Kabupaten Malang. Tujuan lain yang ingin dicapai ialah untuk mengetahui dan menganalisis perlindungan hukum terhadap pembeli beritikad baik dengan sistem pembayaran tunai bertahap dalam perjanjian jual beli rumah antara pembeli dengan Pengembang CV Bhumi Karya Pancanaka di Kabupaten Malang. Penelitian ini juga bertujuan untuk memenuhi syarat kelulusan Program Pascasarjana Magister Kenotariatan pada Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada. Penelitian hukum empiris ini dilakukan dengan cara penelitian kepustakaan untuk mendapatkan data sekunder dan penelitian lapangan untuk mendapatkan data primer. Penelitian kepustakaan dilakukan dengan studi dokumen, sedangkan penelitian lapangan dilakukan dengan cara wawancara. Hasil penelitian akan dianalisis dengan metode kualitatif dan dipaparkan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa asas itikad baik tidak terimplementasikan sepenuhnya dalam pelaksanaan perjanjian jual beli rumah antara Pengembang CV Bhumi Karya Pancanaka dan pembeli dengan pembayaran tunai bertahap. Pihak Pengembang CV Bhumi Karya Pancanaka tidak menyerahkan sertipikat bukti kepemilikan rumah dan tanah kepada pembeli sesuai dengan perjanjian. Pembeli yang telah melaksanakan perjanjian dengan itikad baik tidak mendapat perlindungan hukum sebagaimana mestinya. Pihak pembeli yang telah melakukan pelunasan sesuai dengan perjanjian, tidak menerima sertipikat bukti kepemilikan rumah beserta tanah dari pengembang sebagai akibat dari dimanfaatkannya sertipikat Hak Guna Bangunan yang berada dalam penguasaan pengembang sebagai jaminan hutang di Swamitra.
This research aims to knowing and to analyzing the good faith implementation of the home sales agreement commission between buyers and CV Bhumi Karya Pancanaka Developer in Malang Regency. Another purpose of this research is to knowing and to analyzing the law protection for good faith buyers with the phases cash payment in the home sales agreement between buyers and CV Bhumi Karya Pancanaka Developer. This research is also aims to comply the graduation provision of Master of Notary Postgraduate Program at Law Faculty of Gadjah Mada University. This empirical legal research conducted by the document research to obtain the secondary data and the field research to obtain the primary data. The document research conducted by the literatures study, and the field research conducted by the interview. The research result will be analyzed with the qualitative methods and will be presented descriptively. The result showed that the principle of good faith was not implemented in commission of the home sales agreement between CV Bhumi Karya Pancanaka Developer and buyers with the phases cash payment. CV Bhumi Karya Pancanaka Developer did not commit the property right certificate to the buyers according to the agreement. The buyers who have complied the agreement in good faith, didn’t get any law protection as it should be. The buyers who have amortized the payment according to the agreement, didn’t get the property right certificate as the result of warranted in Swamitra. The developer used the building right to pledged as security for repayment of loan in Swamitra as it on his charge.
Kata Kunci : Perlindungan Hukum, Perjanjian Jual Beli, Itikad Baik
