Laporkan Masalah

Strategi Marketing Politik Partai Amanat Nasional Kabupaten Banjarnegara Dalam Memenangkan Pemilu Legislatif 2009

TANGGUH ARI WIBOWO, Nur Azizah,S.IP., M.Sc

2015 | Skripsi | S1 ILMU PEMERINTAHAN (POLITIK DAN PEMERINTAHAN)

Keberhasilan Partai Amanat Nasional menjadi partai pemenang pemilu di kabupaten Banjarnegara pada tahun 2009 merupakan fenomena politik yang menarik. Karena kemenangannya mampu meruntuhkan dominasi partai era orde baru yang selama ini telah mengakar kuat di Banjarnegara. Oleh sebab itu mengetahui bagaimana strategi marketing politik yang dijalankan oleh PAN untuk menjadi partai pemenang pemilu menarik untuk diteliti. Karena dengan melihat strategi yang dijalankan, diharapkan dapat memberikan pembelajaran tentang cara kerja partai dalam mereproduksi dan mempertahankan kekuasaan. Apalagi penggunaan strategi marketing oleh PAN sendiri merupakan hal baru dalam dunia politik. Karena ilmu marketing yang selama ini identik dengan disiplin ilmu ekonomi justru diadopsi sebagai metode pendekatan politik terhadap para pemilih. Penerapan ilmu marketing terutama digunakan untuk membantu partai agar bisa lebih baik dalam mengenal rakyat yang diwakilinya atau yang menjadi target pendekatan di pemilu. Selain itu juga digunakan untuk menyusun dan merancang strategi kampanye agar dapat meyakinkan pemilih bahwa produk politiknya lebih unggul dibandingkan dengan pesaing. Dalam melakukan penelitian metode kualitatif dengan teknik studi kasus dipilih untuk lebih bisa memahami bagaimana cara PAN beradaptasi dan memperbaharui teknik teknik strategi pemenangan dalam menghadapi pemilu. Pilihan untuk menggunakan pendekatan marketing dalam upayanya untuk meraih kemenangan juga disesuaikan dengan karakteristik masyarakat. Sehingga dalam implementasinya, pendekatan yang dikedepankan adalah dengan interaksi langsung, membuat forum dialog, dan getok tular sebagai cara untuk lebih dekat dengan rakyat. Walaupun banyak tantangan yang harus dihadapi, mulai dari banyaknya saingan politik , sistem pemilu yang selalu berubah ubah serta pragmatisnya para pemilih. Namun penerapan strategi marketing yang secara konsisten diterapkan ternyata memberikan dampak positif dengan semakin banyak dukungan politik yang diperoleh. Ini terlihat dari pencapain perolehan suara yang selalu mengalami peningkatan suara di setiap penyelenggaraan pemilu yang di ikuti. Pada akhirnya penerapan strategi marketing telah memberikan hasil yang positif bagi partai. Karena PAN mampu memperoleh delapan kursi DPRD Banjarnegara di pemilu 2009 sekaligus menjadi partai pemenang pemilu. Semua pencapaian ini tidak terlepas dari keberhasilan partai dalam mempertahankan dukungan yang sudah diperoleh serta selalu berusaha mereproduksi dukungan baru dari masyarakat. Sehingga secara perlahan dukungan terhadap partai dapat terus tumbuh ditengah sengitnya persaingan politik yang dihadapi.

The successful of PAN became the winning party in election at Banjarnegara district on 2009 is an interesting political phenomenon. Because of his victory party is able to undermine the dominance of the New Order era that had been entrenched in Banjarnegara. Therefore, knowing how political marketing strategy which is run by PAN to the election winning party to be interesting to study. Because by looking strategy has executed, the strategy expected to give a lesson on the workings of the party in reproducing and power maintaining. Moreover, the use of a marketing strategy by the PAN itself is a novelty in the world of politics. Because the science of marketing is synonymous with the discipline of economics it is adopted as a method of political approach to the voters. The marketing science application used especially to assist the party in order to be better get to know the people they represent or are targeted at the general election approaches. It is also used to construct and design a campaign strategy in order to convince voters that his political superior product can compared with competitors. In doing qualitative research methods with techniques chosen case studies to better understand how to adapt and renew PAN strategy of winning the elections. The option to use a marketing approach in its efforts to achieve victory also adapted to the characteristics of the community. So that in its implementation, the approach put forward is the direct interaction, create dialogue forum, and word of mouth as a way to get closer to the people. Although many challenge to be faced, ranging from the number of political rivals, electoral system always changes and pragmatic voters. However, the implementation of marketing strategies that are consistently applied turned out to have a positive impact with the more political support. This can be seen from the achievement of the vote that has always increased in any elections that followed. Finally, the marketing strategy application has positive results for the party. Because PAN was got the eight seats in Banjarnegara parliament as a winning party on 2009. All these achievements cannot be separated from the success parties in maintaining the support that has been received and always trying to reproduce the new support from the community. So that gradually the support of the parties can continue to grow at fierce political competition faced.

Kata Kunci : strategi politik, marketing politik, partai politik, pemilu