Laporkan Masalah

Relasi birokrasi dan politik :: Analisis pola rekrutmen Jabatan Kepala Biro, Kepala Dinas dan Kepala Badan pada Pra dan Pasca Pilkada 2006 di Provinsi Sulawesi Tengah

SAFIUN, Drs. Mashuri Maschab, SU

2007 | Tesis | S2 Ilmu Politik (Politik Lokal dan Otonomi Daerah)

Berbagai pandangan dan tanggapan dalam masyarakat, Memunculkan pertanyaan, apakah pola rekruitmen ulang dan rotasi kembali keposisi sebelumnya pada suatu jabatan? merupakan bentuk ‘penolakan’ kepala daerah terpilih atas rekrutmen pejabat sebelum pilkada, atau apakah gubernur terpilih menilai pejabat yang ditempatkan tersebut tidak sesuai dengan kompetensinya, atau atas pertimbangan lain. Pertanyaan-pertanyaan tersebut menjadi isu kunci (key issue) yang hendak dijawab oleh penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menggambarkan pola rekrutmen jabatan kepala biro, dinas dan badan di lingkungan Pemerintah Propinsi Sulawesi Tengah pada Pra Pilkada dan Pasca Pilkada 2005/2006, serta deskripsi pejabatnya kemudian menjelaskan faktor-faktor yang mendasari penempatan pejabat -pejabat tersebut. Dengan penellitian ini ingin diketahui apakah model rekruitmen yang digunakan spoil system atau merit system. Penelitian ini dilakukan secara deskriptif-komparatif terhadap pola rekrutmen jabatan pada level biro, dinas dan ketua badan pada Pemerintah Propinsi Sulawesi Tengah pada masa pra dan pasca Pilkada Langsung 2006. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola rekrutmen jabatan Kepala Biro, Kepala Dinas dan Ketua/Kepala badan di lingkungan pemerintah Propinsi Sulawesi Tengah pra Pilkada langsung adalah cenderung dilaksanakan dengan merit system, karena menggunakan analisis jabatan dan pertimbangan Baperjakat secara konsisten dan utuh, Pola rekrutmen pasca Pilkada cenderung spoil system, karena dalam rekrutmen Kepala Biro, Kepala Dinas, dan Ketua/Kepala Badan terdapat beberapa jabatan yang kurang tepat dan tidak sesuai standar persyaratan dan persudur. seperti kompetensi pendidikan, pengalaman, serta kelayakan-kelayakan lainnya. Penempatan Jabatan tersebut juga dilakukan berkaitan dengan unsur-unsur kedekatan keluarga (famili) hubungan Primodialisme dan hubungan balas jasa sehingga penempatan tersebut cenderung spoil system.. temuan yang lain adalah bahwa sesungguhnya birokrasi pemerintah secara langsung ataupun tidak langsung selalu berhubungan dengan kelompok kepentingan tertentu..

Many of opinions and conception in society, example by rising the question, was the pattern of re-recruitment and re-rotation in position is rejection’ to elected local leader for recruitment before local election or was the elected governor valuing his officers who stayed in position is not fully with their competencies, or for another consideration. These questions are become key issue that would he answered by the study. The study was has oLijective to find out and deŠtribe recruitment pattern in chief’ position of bureau. agency and department at Central Sulawesi Province Government on pre local election and post local election 2005/2006, as well as ollicci description then explaïning the elements that was causing placement position on bureau, agency and department al pre and post local election was in spoil system or merit system. The study was done in descriptive-comparative to (lie recruitment pattern al chief level bureau, agency, and department in (‘entraI Sulawesi Province Government in pre and post local election period 2006, Finding of’ the study was showed that recruitment palteni in (hiel ut BureaLl, Chief of Agency, and Chief of Department in (‘enirdi Sulawesi Province Government ti-orn pre local election was lend to implemented by merit system, because using position analysis and consideration of i?uperjakaí consistency and comprehensive. Recruitment pattern in post local election period was tend to used a spoil system, because in the (Thief of Bureau. Chief of Agency, and Chief of Department recruitment was have many position that was placed by stall officer not proper and appropnate to proportional standard, both in education competency, experience, and other elements. The placement of position was also done with the nature of family closeness likes Prirnodialis’n and merciful relation where in these placement more in spoil system. By that reason, actually, in government bureaucracy. direct or indirect, it is always lias correlation with importance of the politics class,

Kata Kunci : Birokrasi dan Politik,Jabatan, Spoil System and Merit System


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.