Laporkan Masalah

ANALISIS KESALAHAN PEMAKAIAN BENTUK FUTURISTIS BAHASA INGGRIS (Studi Kasus Pada Siswa Kelas XI Program Cambridge International di SMA Negeri 1 Yogyakarta)

KARTIKA JUNI A, Dr. Adi Sutrisno, M.A.

2018 | Tesis | MAGISTER LINGUISTIK

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kesalahan bentuk gramatika bentuk futuristis bahasa Inggris yang berfokus pada bentuk futuristis will dan be going to pada siswa kelas XI program Cambridge International di SMA Negeri 1 Yogyakarta. Kajian ini meliputi pembahasan bentuk kesalahan dan faktor penyebab kesalahan pemakaian bentuk futuristis bahasa Inggris. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif deskriptif. Pemerolehan data dilakukan dengan tes soal mengenai bentuk futuristis will dan be going to. Data diambil dari 36 siswa kelas XI program Cambridge International dengan jumlah soal 19/anak meliputi 5 soal futuristis tanpa aspek (A), 5 soal futuristis dengan aspek progresif (B), 5 soal futuristis dengan aspek perfektif progresif (C), dan 4 soal futuristis dengan aspek perfektif (D). Kemudian, data tersebut dianalisis berdasarkan bentuk kesalahan gramatika bentuk futuristis bahasa Inggris dan faktor penyebab kesalahan. Hasil analisis menunjukan adanya tiga kesalahan gramatika meliputi kesalahan pembentukan (misformation), kesalahan penghilangan (omission), dan kesalahan penambahan (addition). Kesalahan paling banyak terdapat pada bentuk futuristis dengan aspek perfektif progresif (C) 53,3% dan 49,3% pada bentuk futuristis dengan aspek perfektif (D). Menurut elemen kesalahannya, kesalahan paling banyak muncul pada kesalahan pembentukan (misformation) 10% dan penghilangan (omission) 7,6%. Selain itu, kesalahan pada klasifikasi paling banyak terjadi pada tataran kata kerja bantu sebanyak 38,2%. Faktor terjadinya kesalahan dikarenakan faktor linguistik yang dipengaruhi oleh proses intralingual dan interlingual. Faktor intralingual terdiri dari kesalahan over-generalizasion yang meliputi penyimpangan pada struktur bahasa Inggris, dan kesalahan Kesa lahan pada hipotesis konsep (False of Concepts Hypothesized) mengenai kesalahan penghilangan dan penambahan kata kerja bantu maupun penanda verba bentuk futuristis bahasa Inggris. Sedangkan pada proses interlingual, kesalahan terjadi karena kurangnya pemahaman siswa menganai kata kerja bantu dan perubahan verba (infleksi) yang digunakan pada bentuk-bentuk futuristis bahasa Inggris, hal ini karena adanya interferensi B1 terhadap B2 (bahasa Inggris), serta adanya penghilangan verba pada kalimat, kesalahan semacam ini karena adanya pengaruh transfer negatif pada sistem bahasa.

This research aims to study the grammatical errors of English futurity form by students grade 11 of Cambridge International program at SMA Negeri 1 Yogyakarta. This study consists of the understanding in forms and factors which cause the errors using English futurity form. The method used in this research is a descriptive qualitative method. The data are obtained from test of English futurity form done by the students in order to define the grammatical errors. The data are taken from 36 students grade 11 on Cambridge International program on 20 questions/student, which consist of 5 of futurity A, 5 of futurity B, 5 of futurity C, and 4 of futurity D questions. Later, the data is analyzed based on the grammatical errors of English futurity form and its causes of errors. The result of research indicates three grammatical errors; they are misformation, omission, and addition. The most common errors happened are the errors in futurity with perfect progressive aspect (C) 53,3% and futurity with perfect aspect (D) 49,3%. According to errors element, the most common errors happened are the errors in misformation 10% and omission 7,6%. Besides, in errors classification the most common errors happened are the errors in the auxiliary verbs 38,2%. There are two linguistic factors that influence the causes of errors as found on this research, they are intralingual and interlingual processes. The intralanguage process consists of over-generalization errors which include the English structural deviation and False of Concepts Hypothesized about the errors in omitting as well as adding the auxiliary verbs or any verb marker in English futurity form. While, on the interlanguage process, the errors are found due to the lack of comprehension of auxiliaries and the inflection of verb which are used in English futurity form. It is because of the intervention of L1 towards L2, also the omitting of verbs in sentences. These errors are affected by negative transfers in the language system.

Kata Kunci : Analisis Kesalahan, Gramatika, Bentuk Futuristis bahasa Inggris, Interlingual,Intralingual

  1. S2-2018-404312-abstract.pdf  
  2. S2-2018-404312-bibliography.pdf  
  3. S2-2018-404312-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2018-404312-title.pdf