Laporkan Masalah

RESISTENSI PEREMPUAN DI PESANTREN DALAM NOVEL PEREMPUAN BERKALUNG SORBAN KARYA ABIDAH EL KHALIEQY : STUDI TEKS

KAMILA ADNANI, Dr.Wening Udasmoro,DEA,M.Hum;Dr. Ratna Noviani

2016 | Disertasi | S3 Kajian Budaya dan Media

Tema-Tema yang berkaitan dengan persoalan-persoalan pesantren sudah banyak yang dikaji dalam novel-novel di Indonesia Di dalam novel-novel yang berkaitan dengan pesantren tersebut sosok perempuan biasanya digambarkan sebagai seseorang yang akhirnya mengalami ketidakberdayaan, tersubordinasi, inferior, termiginalisasikan.Namun dalam novel Perempuan Berkalung Sorban (PBS) pengarang berusaha memberdayakan perempuan melalui tulisan-tulisannya. Perempuan dalam novel PBS itu digambarkan sebagai perempuan yang cerdas, berani, kritis terhadap hegemoni pesantren yang selama ini terjadi seperti relasi kuasa antara santri terhadap kiyai, pemahaman terhadap kitab klasik / kitab kuning, relasi sosial antara laki-laki dan perempuan di pesantren dan sebagainya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian analisis teks. Adapun tahapan-tahapan penelitiannya adalah 1. Melihat objek penelitian yang akan diteliti. Dalam penelitian ini yang akan dijadikan objek penelitiannya adalah novel PBS yang dikarang oleh Abidah el Khalieqy; 2. Mencari bentuk-bentuk data tentang resistensi; 3. Melakukan cara-cara penyusunan datanya yang berdasarkan teks-teks dalam novel PBS; 4. Melakukan analisis data dengan cara teks-teks diklasifikasikan atau diberi kode-kode yang terkait dengan bentuk-bentuk resistensi. Mengapa bentuk resistensi perempuan di pesantren yang paling dominan dalam novel PBS seperti itu? Selanjutnya teks-teks dalam novel PBS itudikontekstualisasikan anatara mikro yaitu resistensi perempuan di pesantren dan makro yaitu resistensi perempuan dimasyarakat luas. Adapun kesimpulannya adalah bentuk-bentuk resistensi dalam teks-teks novel PBS karya Abidah el Khalieqy yaitu (1) Perilaku Reaksioner (Reaccionary Behavior); (2) Resitensi Diri Sendiri (Self-Defeating Resistence); (3) Resistensi Konformis (Conformist Resistance); (4) Resistensi Transformatif (Transformative Resistance).

Themes related to issues already many schools that were examined in the novels in Indonesia In the novels related to the boarding school female figure is usually portrayed as a person who eventually experience helplessness, subordinate, inferior, termiginalisasikan.Namun in novel women Berkalung Sorban (PBS) author seeks to empower women through his writings. Women in the novel PBS was described as a woman who is smart, brave, critical of the hegemony of schools that had occurred as the power relation between the students of the chaplain, understanding of the classics / yellow book, the social relations between men and women in schools and so on. This research uses text analysis research. The stage-taha [an object of research is 1. Looking at the research that will be studied. In this study, which will be made the object of research is a novel authored by Abidah PBS el Khalieqy; 2. Finding of forms of resistance; 3. ways of preparing the data which is based on texts in the novel PBS; 4. Perform data analysis texts classified or given a code associated with other forms of resistance. Why form of resistance of women in the boarding of the most dominant in PBS novel like that? Further texts in PBS itudikontekstualisasikan anatara novel micro ie the resistance of women in schools and the macro is widespread community resistance to women. The conclusions are forms of resistance in the texts of novel PBS Abidah el Khalieqy works: (1) Conduct Reactionaries (Reactionary Behavior); (2) Resistensi Self (Self-Defeating Resistance); (3) Resistance conformists (conformist Resistance); (4) Resistance Transformative (Transformative Resistance).

Kata Kunci : Resistensi, Perempuan, Pesantren