OPTIMALISASI KINERJA LEMHANNAS RI DALAM SOSIALISASI BELA NEGARA

SOEMARNO, Prof. dr. Makmuri Muchlas, Ph.D, Sp.Kj ; Dr. Armaidy Armawi, M.Si,

2010 | Tesis | S2 Ketahanan Nasional

Penelitian tentang bela negara ini bertujuan untuk memahami tentang kinerja sosialisasi bela negara, mengetahui kendala-kendala yang dihadapi, serta merumuskan strategi optimalisasi kinerja organisasi dalam sosialisasi bela negara. Penelitian dilakukan di Lemhannas RI, fokus pada Dit Sembelneg De Taplai dengan menggunakan metode kualitatif, melibatkan beberapa pejabat terkait dengan pemantapan semangat bela negara. Tehnik pengumpulan data dilaksanakan melalui studi kepustakaan, pengamatan langsung terhadap obyek penelitian, serta wawancara yang dilakukan secara selektif. Dalam penelitian menunjukkan bahwa pada dasarnya kinerja Lemhannas RI masih dapat dioptimalkan. Optimalisasi utamanya difokuskan pada kinerja dari satuan kerja Direktorat Pemantapan Semangat Bela Negara, yang mengemban tugas-tugas sosialisasi semangat Bela Negara. Melalui eksplorasi data, diperoleh temuan bahwa sosialisasi dapat disamakan pengertiannya dengan “pemantapan” ataupun “pembekalan” di lingkungan Lemhannas RI. Penelitian menemukan kendala-kendala berkenaan dengan kinerja sosialisasi bela negara berupa: sumber daya manusia, sarana prasarana, anggaran pada Dit Sembelneg; serta masalah koordinasi kelembagaan dan kejelasan kurikulum bela negara. Solusi strategi optimalisasi kinerja yang ditawar dalam rangka sosialisasi bela negara ini, yang pertama memelihara dan meningkatkan keunggulan kinerja Dit Sembelneg yang ada selama ini seperti penguasaan ilmu pengetahuan, motivasi dan kepemimpinan serta melengkapi sarana kerja. Kedua, meningkatkan dukungan anggaran guna terselenggaranya pembekalan/pemantapan semangat bela negara. Ketiga, merekomendasikan perlunya segera dirumuskan materi bela negara guna memperjelas standar isi dalam proses belajar mengajar, dan keempat perlunya ditingkatkan koordinasi antar kedeputian. Koordinasi yang kondusif, merupakan salah satu prasyarat optimalisasi kinerja Lemhannas RI dengan pembekalan nilai-nilai semangat bela negara kepada peserta didiknya.

This research conducted on the state defence is aimed at understanding the performance of the state defence socialization, identifying problems and/or constraints faced, as well as formulating strategies to optimize organizational performance in the socialization of state defence. This research is conducted at the National Resilience Institute of the Republic of Indonesia (‘Lemhannas RI’), focusing on the Directorate of State Defence Spirit – and the Deputy of National Value Stabilization (“Dit Sembelneg - De Taplai’) using qualitative method and involving some officials relevant to the strengthening of state defence spirit. The data are collected through literature study, direct observation of the object of research, and selective interviews. This thesis research indicates that achievement of the Directorate of State Defence Spirit – Deputy of Natinonal Value Stabilization can be improved, mainly capacity of those man power executing the state defence socialization. The research also found that the word “Sosializatioan” in National Resilience Institute has the same meaning with “Stabilization” or “Upgrading”. To solve the problems, this thesis offers four problem-solving alternatives. First is maintaining and improving quality achievement of Directorate of State Defence Spirit , especially enhancing: (1) The level mastery of the knowledge, (2) Motivation, (3) Leadership, as well as (4) Providing Effective Tools and Equipments needed. Secondly, increasing the budget seems to be the important standardize substances of the teaching process of State defence. Fourth, last but not least is to establish a very good and condusive coordination among Deputies ___________ step to do in order to conduct “Stabilization” or “Upgrading” spirit of State Defence. Third, it is important to formulate a good curriculum in order to in order to maintain and to reinforce values and spirit of State Defence .

Kata Kunci : Optimalisasi, Kinerja, Sosialisasi, Bela Negara.