Laporkan Masalah

AKTIVITAS ANTIANGIOGENESIS EKSTRAK METANOLIK BIJI KEDELAI (Glycine max (L.) Merril) PADA MEMBRAN KORIO ALANTOIS AYAM SECARA EX OVO

ENDAH PRIMASARI U, Dr. Bambang Retnoaji, S.Si., M.Sc.

2016 | Skripsi | BIOLOGI

Kedelai (Glycine max (L.) Merril) adalah tanaman yang berasal dari Cina yang telah banyak dibudidayakan di Indonesia, dan salah satunya adalah kedelai varietas Grobogan. Tanaman yang termasuk dalam suku Fabaceae ini memiliki kandungan gizi serta antioksidan yang tinggi, sehingga kedelai digunakan sebagai bahan pangan fungsional masyarakat Indonesia. Kedelai mengandung sejumlah flavonoid golongan isoflavon, yang memiliki potensi sebagai senyawa penghambat pembentukan pembuluh darah baru (antiangiogenesis). Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari aktivitas antiangiogenesis pada kedelai (Glycine max (L.) Merril) varietas Grobogan. Kedelai (Glycine max (L.) Merril) varietas Grobogan diperoleh dari Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi Malang. Penelitian dilakukan pada bulan Maret-September 2015 di Laboratorium Biokimia, FALITMA, dan Struktur Perkembangan Hewan Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada. Metode yang digunakan antara lain ekstraksi dengan metanol untuk mendapatkan senyawa yang terkandung dalam kedelai. Kromatografi lapis tipis (KLT) guna mendeteksi keberadaan dalam ekstrak metanol kedelai yang telah diperoleh. Uji antiangiogenesis digunakan membram korio alantois (MKA) ayam yang dikultur secara ex ovo. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa konsentrasi 300, 500, 700, dan 900 µg/mL memiliki kemampuan menghambat angiogenesis. Persentase (%) penghambatan angiogenesis tertinggi yaitu konsentrasi 900 µg/mL sebesar 0,529±0,264. Dengan demikian, ekstrak metanol kedelai (Glycine max (L.) Merril) varietas Grobogan berpotensi sebagai zat antiangiogenik.

Soybean (Glycine max (L.) Merril) is originated from China and has been widely cultivated in Indonesia. Grobongan soybean is one of the variety which known for its high contains of nutrients and antioksidants. Therefore, soybean is one of alternative fungsional food in Indonesia. Soybean seed contain a lot of isoflavone type of flavonoid, which has potential to inhibit the formation of new blood vessels (antiangiogenesis agent). This research aims to examine the antiangiogenesis activity of Grobongan variety of soybean. The Grobongan soybean used in this research was obtained from Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi Malang. The research was conducted on March to September, 2015 in Laboratory of Biochemistry, FALITMA and Animal Structure and Development Laboratory, Faculty of Biology, Gadjah Mada University. Metanol extraction method was impelmented to obtain the soybean extract. TLC was used to detect the flavovonoids contained in the soybeans's methanol extract. Antiangiogenesis examination was conducted with ex-ovo cultured chorio allantoic membran (CAM) of chicken embryos. The results showed that the concentration 300, 500, 700, dan 900 of ectract potent to inhibit angiogenesis on CAM. The consentration of 900 µg/mL showed highest percentage of angiogenesis inhibition at 0,529±0,264. In conclusion, the methanol extract of Grobogan soybean (Glycine max (L.) Merril) is potential antiangiogenic agent.

Kata Kunci : kedelai, varietas Grobogan, antiangiogenik, MKA, ex ovo

  1. S1-2016-316017-abstract.pdf  
  2. S1-2016-316017-bibliography.pdf  
  3. S1-2016-316017-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2016-316017-title.pdf