Laporkan Masalah

Gerakan Mahasiswa dan Pemberdayaan Masyarakat : Studi Mengenai Peran Keluarga Mahasiswa Jurusan Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan dalam Proses Pemberdayaan Masyarakat di Dusun Sejati Desa, Desa Sumber Arum, Kecamatan Moyudan, Kabupaten Sleman

DZIKRI ASYKARULLAH, Dr. Hempri Suyatna, M.Si

2016 | Skripsi | S1 ILMU PEMBANGUNAN SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN (SOSIATRI)

Saat ini hampir semua gerakan mahasiswa memiliki desa mitra, program desa mitra ini adalah suatu bentuk tanggung jawab sosial mahasiswa terhadap masyarakat, karena di desa mitra inilah mahasiswa dapat belajar untuk memahami dinamika yang terjadi di dalam masyarakat. Salah satu dari gerakan mahasiswa yang juga fokus dengan gerakan pengabdian masyarakat adalah Keluarga Mahasiswa Jurusan Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan (KAPSTRA). KAPSTRA melakukan pemberdayaan terhadap masyarakat di Sumber Arum, Moyudan, Sleman. Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat oleh KAPSTRA ini telah dilakukan sejak tahun 2008 hingga hari ini. Pada awalnya KAPSTRA melakukan pengabdian melalui usaha pemberdayaan lansia dengan mengembangkan usaha tenun, dan setelah berjalan beberapa tahun pengabdian yang dilakukan merambah ke aspek pendidikan dengan dilaksanakannya pendampingan belajar untuk anak-anak, perubahan metode dan sarana pemberdayaan masyarakat ini juga disesuaikan dengan kondisi masyarakat setempat. Penelitian ini melihat seperti apa peran dan strategi Keluarga Mahasiswa Jurusan Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan dalam proses pemberdayaan masyarakat di Dusun Sejati Desa, Desa Sumber Arum, Kecamatan Moyudan, Kabupaten Sleman. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dengan analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam agar mendapatkan informasi lebih lengkap, dan dengan melakukan observasi terhadap kegiatan-kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh KAPSTRA seperti kegiatan rutin mengajar anak-anak dusun Sumber Arum, kegiatan bakti sosial dan pendampingan tehadap usaha tenun dengan mengamati serta mengumpulkan dokumen untuk melengkapi data penelitian. Proses analisa data diawali dengan reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi, serta penafsiran data. Temuan dari penelitian ini menunjukkan adanya sebuah peran penting dari mahasiswa dalam proses pemberdayaan masyarakat yang dilakukan, terutama sebagai penghubung antara masyarakat dengan pihak pemerintah dalam proses penyadaran masyarakat atas potensi yang dimiliki dan juga pengadaan sarana-sarana yang diperlukan masyarakat untuk berkembang. Namun permasalahan yang muncul adalah ketergantungan masyarakat terhadap mahasiswa, dimana mereka akan bergerak jika didampingi namun apabila pendampingan yang dilakukan berhenti dan masyarakat menemui permasalahan, maka masyarakat akan kesulitan untuk menyelesaikan permasalahan itu sendiri. Selain itu proses pergantian kepengurusan di KAPSTRA dan gerakan mahasiswa pada umumnya yang dilakukan satu tahun sekali juga terkadang menyebabkan adanya missing link antara satu kepengurusan dan kepengurusan selanjutnya, sehingga hal ini dapat menganggu proses pemberdayaan masyarakat yang dilakukan. Permasalahan yang demikian membuat gerakan mahasiswa harus membangun sebuah visi pemberdayaan jangka panjang dengan perencanaan dan tahapan yang jelas serta melibatkan masyarakat dan calon pengurus KAPSTRA berikutnya dalam proses pemberdayaan yang dilakukan, agar pemberdayaan masyarakat yang dilakukan dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan. Kata Kunci : Gerakan Mahasiswa, Pemberdayaan Masyarakat

Currently, almost student movements have a village partner, as the social responsibility program to society, and also as a media for student to learn about the social dynamics happened in. One of student movements, focusing on social service is KAPSTRA (Keluarga Mahasiswa Jurusan Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan/Student Department of Social Development and Welfare). KAPSTRA did the social service in Sumber Arum, Moyudan, Sleman since 2008 until now. Firstly, KAPSTRA did the social service in elderly empowerment, by developing tenun (weaving) business, and after success in this program, continued by empowering education sector by learning facilitation for children, changing in methods and tools for social empowerment were also adapted to local conditions. The research observed what the role and strategy of the Student Department of Social Development and Welfare in the process of community empowerment is. This research was conducted by using qualitative method with descriptive analysis. Data was collected by in-depth interview technique for getting more information, and observing the activities of community development carried out by KAPSTRA such as routines in teaching program, social charity, and facilitation of tenun (weaving) business by observing and collecting the documents to complete the research data. Analysing process was begun by data reduction, data presentation, conclusion and verification, and interpretation of data. This research indicated an important role of the student in the process of community empowerment, primarily as a liaison between the community and the government in raising the public awareness of their inner potential and provisioning their necessity to be a developed society. But, the appeared problem was the society dependence, where they will change if accompanied but if there was no facilitation and society encountered the problem, they would get difficulty to solve the problem itself. Furthermore, the demission process either KAPSTRA nor student movements are generally performed once a year, that sometimes caused the missing link between the previous cabinet with the farther cabinet, thus it can disrupted the program of community empowerment before. The faced problem impelled the student movement should create a long-term empowerment vision and clear planning stages which involved the community and the farther KAPSTRA cabinet in the advance process of society empowerment, thus the community service and empowerment could be established well.

Kata Kunci : Gerakan Mahasiswa, Pemberdayaan Masyarakat