Pengembangan Model Kesuksesan Obat Bebas (Over The Counter)

ARIF MOHAMMAD, Ir. Subagyo Ph.D.

2016 | Skripsi | S1 TEKNIK INDUSTRI

Setiap industri dituntut untuk memiliki produk sukses agar industri dan perusahaan dapat memperoleh profit dan terus bertahan dalam persaingan. Termasuk industri obat bebas yang memerlukan produk sukses agar dapat mencapai pangsa pasar penjualan yang ditargetkan perusahaan. Dengan memiliki produk sukses, maka industri obat bebas dapat terus bertahan dan namanya dikenal di pasar obat yang konsumsinya terus meningkat di Indonesia. Maka dari itu, pada penelitian ini disusun model yang dapat menggambarkan kesuksesan produk obat bebas dengan indikator kesuksesan berupa market share sehingga dapat digunakan sebagai tool prediksi kesuksesan produk. Model persamaan disusun menggunakan metode KANO dengan fungsi tujuan berupa persentase market share penjualan. Faktor kesuksesan yang dipilih sebagai penyusun model adalah harga, tingkat promosi, brand index, dan distribusi dari 40 merek obat yang terbagi dalam 5 jenis obat bebas yaitu obat flu, obat batuk, obat sakit kepala, obat maag, dan multivitamin. Model yang disusun akan menggambarkan kesuksesan masing-masing merek obat terhadap pesaing obat tersebut dalam pasar jenis obat yang sama. Model kesuksesan yang dihasilkan adalah model kesuksesan untuk masing-masing jenis obat bebas, maupun untuk obat bebas secara umum dengan nilai R-square verifikasi mencapai 74% dan R-square validasi lebih dari 64% (untuk model kesuksesan obat bebas umum).

Every industry is required to have a successful product so that the industry and the company can make profit and continue to survive in the competition; including OTC drugs industry that requires a successful product in order to reach a market share of sales targeted by the company. By having a successful product, then OTC drugs industry can continue to survive and its name is well-known in the market of drugs whose consumption continues to rise in Indonesia. Therefore, this study compiled models that can describe the OTC drugs product success as well as its success indicators in the form of market share. Later, it can be used as a predictive tool of product success. The model equations are prepared using KANO method with the objective function in the form of percentage market share of sales. Factors of success chosen as a composing model is price, level of promotion, brand index, and the distribution of 40 brands of drugs that are divided into 5 types of OTC drugs, namely medicine for cold, cough, headache, ulcer and multivitamins. The model proposed will illustrate the success of each brand drug over its competitors in the market for the same type of drug. The success model produced is a model of success for each type of OTC drugs, as well as for OTC drugs in general with the R-square verification value of 74% and validation of the R-square is more than 64% (for success models of common OTC drugs).

Kata Kunci : Model Kesuksesan, Market share, OTC (obat bebas), Model Kano, Validasi, Verifikasi.