Laporkan Masalah

Pengaruh Dinasti Politik Terhadap Akuntabilitas Keuangan Pemerintah Daerah dan Kinerja Pemerintah Daerah di Indonesia

IQBAL KAUTSAR, Mahfud Sholihin, Ph.D.

2015 | Skripsi | S1 AKUNTANSI

Fenomena dinasti politik marak terjadi di berbagai daerah di Indonesia. Namun, masih sedikit penelitian yang membahas dinasti politik dalam aspek keuangan negara/daerah. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dinasti politik terhadap akuntabilitas keuangan daerah dan kinerja pemerintah daerah. Penelitian ini juga menguji apakah akuntabilitas keuangan daerah memediasi dalam pengaruh dinasti politik pada kinerja pemerintah daerah. Akuntabilitas keuangan daerah diukur menggunakan opini atas Badan Pemeriksa Keuangan RI atas Laporan Keuangan Pemda. Kinerja pemerintah daerah diukur dengan indikator kinerja pendapatan daerah (rasio desentralisasi fiskal), kinerja belanja pelayanan publik (belanja pendidikan, kesehatan dan infrastruktur) dan kinerja penyelenggaraan daerah (skor EKPPD). Penelitian ini menggunakan 288 data panel pemerintah daerah di Indonesia pada tahun 2010-2013 yang dianalisis dengan alat regresi Ordinary Least Square Regression. Penelitian ini menemukan dinasti politik berpengaruh negatif terhadap akuntabilitas keuangan daerah. Daerah yang dipimpin kepala daerah dinastik memiliki opini audit BPK lebih buruk dibanding daerah yang dipimpin kepala daerah nondinastik. Penelitian ini juga menemukan dinasti politik berpengaruh negatif pada kinerja pelayanan publik, berpengaruh positif pada kinerja penyelenggaraan daerah, tetapi tidak berpengaruh pada kinerja pendapatan daerah. Selain itu, penelitian ini menemukan akuntabilitas keuangan daerah tidak berpengaruh terhadap kinerja pemerintah daerah sehingga tidak bisa dilakukan pengujian mediasi. Akuntabilitas keuangan daerah tidak memediasi pengaruh dinasti politik terhadap kinerja pemerintah daerah.

Political dynasties have occurred in various local governments in Indonesia. However, there is a lack of studies that discuss political dynasties related to public financial aspects. This study aims to examine the effect of political dynasties in local governments financial accountability and performance. It also examines whether the local financial accountability mediate the effect of political dynasties in the performance of local governments. The local governments financial accountability is measured using audit opinion of local financial report published by BPK RI. Meanwhile, the performance of local government is measured by the performance of local revenue indicator (fiscal decentralization ratio), the performance of public service expenditure (education, health and infrastructure expenditure) and the performance of local governance implementation (EKPPD score). This study uses 288 panel data from local governments in 2010-2013 that were analyzed by regression tool using Ordinary Least Square Regression. This study found that political dynasties have negative effect to financial accountability of local government in Indonesia. Regions whose led by dynastic governor have the worse audit opinion compared to the regions led by non-dynastic governor. This study also found that political dynasties negatively affect on the public service performance and positively affect on the local implementation performance, nevertheless have no effect to the performance of local revenue. In addition, the study found there is no effect of local governments financial accountability towards their performance, so that mediating relationship cannot be examined. As a result, financial accountability of local government does not mediate the effect of political dynasties to the performance of local government.

Kata Kunci : keuangan daerah, anggaran, dinasti politik, akuntabilitas, kinerja

  1. S1-2015-252467-abstract.pdf  
  2. S1-2015-252467-bibliography.pdf  
  3. S1-2015-252467-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2015-252467-title.pdf