PERANCANGAN DAN PENERAPAN SISTEM PENGUKURAN STRATEGIK PT MORA TELEMATIKA INDONESIA: APLIKASI PENDEKATAN BSC

AJENG WISMA DWI ASRIRINI, Dr. Tarsisius Hani Handoko, M.B.A.

2015 | Tesis | S2 Manajemen

Persaingan bisnis penyelenggara telekomunikasi di Indonesia saat ini sangat ketat, strategi yang hanya mengandalkan persaingan harga tidak dapat menghasilkan peningkatan pendapatan. Oleh karena itu, perusahaan dituntut untuk dapat mempersiapkan kompetensinya dengan strategi khusus agar dapat mencapai tujuan serta menjadi perusahaan yang dapat menjalankan bisnisnya secara berkelanjutan. Saat ini PT Mora Telematika Indonesia (Moratelindo) mengembangkan alat perencana implementasi strategi perusahaan dengan aplikasi balanced scorecard yang menurut Kaplan dan Norton (1996), dapat menterjemahkan visi, misi, dan strategi perusahaan ke dalam berbagai tujuan dan ukuran dengan berbasis pada 4 perspektif yaitu keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, serta pembelajaran dan pertumbuhan. Studi ini berfokus pada perancangan dan implementasi pengukuran kinerja strategik dalam proses manajemen strategik, terutama untuk mengeksekusi strategi pencapaian visi Moratelindo dan penerapannya. Rancangan pengukuran kinerja strategik Moratelindo dimulai dengan pembuatan peta strategi yang menggambarkan hubungan sebab-akibat. Setelah terbentuk peta strategi, maka dirumuskan strategi inisiatif. Pada perspektif keuangan, untuk meningkatkan nilai shareholders pengukuran yang dilakukan yaitu dengan ROI, total pendapatan, laporan pendapatan per produk, dan laporan pengeluaran operasional. Dari perspektif pelanggan, tujuan strategiknya yaitu untuk mencapai akusisi dan retensi pelanggan. Untuk mencapai tujuan strategik tersebut maka pengukuran yang dilakukan yaitu dengan mencari persentase market share pada industri, indeks kesadaran merek, persentasi akuisisi dan retensi pelanggan, serta kepuasan pelanggan. Strategi market yang dilakukan PT Moratelindo yaitu dengan menjadi pemimpin harga. Perspektif proses bisnis internal merupakan penunjang untuk kedua perspektif sebelumnya, tema strategiknya yaitu meningkatkan layanan pelanggan, inovasi produk, manajemen operasi, serta manajemen kapasitas. Sedangkan untuk perspektif pembelajaran dan pertumbuhan, tujuan strategiknya yaitu motivasi dan pemberdayaan karyawan, pengembangan sistem IT, serta meningkatkan kompetensi dan produktivitas.

Telecommunications business in Indonesia is competitively very strict, strategies that rely on price competition is very hard to produce an increase in revenue. Therefore, companies are required to prepare their competence with a specific strategy in order to achieve the company's goals as well as being able to run their business in a sustainable manner. Currently, PT Mora Telematics Indonesia (Moratelindo) has developed a planning tool for the implementation of corporate strategy with the balanced scorecard (BSC) application. According to Kaplan and Norton (1996), BSC could translate the vision, mission and strategy into objectives and measures with a perspective that is based on 4 perspectives, they are financials, customers, internal business processes, and also learning and growths. This study focuses on the design and implementation of strategic performance measurement in strategic management process, especially for Moratelindo execute strategies to achieve the vision and its implementation. Moratelindo’s draft strategic performance measurement begins with the making of strategy map that describes causal relationships. Once the strategy map is formed, then the strategy initiatives can be formulated. In the financial perspective, increase shareholder value measured by ROI, total revenue, earnings per product, and operational expense reports. From the customer’s perspective, the purpose is to achieve its strategic acquisition and customer retention. To achieve those strategic goals the measurements was made by finding the percentage of market share in the industries, brand awareness index, percentage of customer acquisition and retention, and also customer satisfaction. PT Moratelindo has its own market strategy, and that is to be the market price leader. Internal business process perspective is supporting the two previous perspectives its strategic theme is to improve customer services, product innovations, operations management, and capacity management. As for the learning and growth perspectives, the strategic goal is to motivate and empowered the employees, developed the IT systems, and improve the competence and productivity.

Kata Kunci : balance scorecard, tujuan strategik, dan pengukuran strategik