Laporkan Masalah

Pengaruh Kualitas Situs Web Persepsian dan Kontrol Perilaku Persepsian terhadap Niat dan Aktivitas Belanja Online: Risiko Persepsian dan Kepercayaan sebagai Mediasi

CHRISTIAN DANIEL MANU, Dr. Sony Warsono, MAFIS.

2015 | Tesis | S2 Ilmu Akuntansi

Situs web telah menjadi lingkungan bisnis online yang mempermudah untuk diselesaikannya transaksi-transaksi. Kualitas situs web sudah seharusnya menjadi perhatian perusahaan-perusahaan yang menjalankan bisnis secara online. Individu yang berbelanja secara online memiliki ekspektasi bahwa kualitas situs web harus dapat dipercaya dan dapat mengurangi persepsi risiko individu dalam bertransaksi. Kemampuan individu untuk melakukan transaksi secara online melalui pemanfaatan teknologi berbasis web juga harus dikembangkan. Teori perilaku rencanaan dan model penerimaan teknologi dijadikan sebagai teori-teori dasar dalam mengusulkan pengembangan model untuk mengukur aktivitas belanja online. Sebanyak enam konstruk digunakan dalam model penelitian ini. Konstruk belanja online diprediksi akan dipengaruhi oleh niat belanja dan keyakinansendiri. Kemudian, konstruk niat belanja diprediksi akan dipengaruhi oleh kualitas situs web, kepercayaan, dan risiko persepsian. 729 data yang diperoleh melalui survei secara online digunakan untuk menguji model dengan menggunakan alat statistik structural equation modeling (SEM). Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa model yang dikembangkan cukup baik (marginal fit) untuk menjelaskan pengaruh kualitas web dan kontrol perilaku persepsian terhadap niat dan aktivitas belanja online, dengan risiko persepsian dan kepercayaan sebagai mediasi. Pengembangan fitur-fitur situs web dan strategi untuk mengembangkan keyakinan-sendiri individu menjadi implikasi dari penelitian ini. Kata-kata kunci: Teori perilaku rencanaan, Model penerimaan teknologi, Kualitas situs web, Keyakinan-sendiri, Kepercayaan, Risiko persepsian, Niat, Belanja online

Website has been online business environment that makes transactions is easy to completed. The quality of the website should be a concern for companies that do business online. Individuals who shop online have the expectation that the quality of the website must be trusted and able to reduce individual risk perception in the transaction. Individual's ability to perform online transactions through the use of web-based technologies have also been developed. The theory of planned behavior and technology acceptance model used as basic theories in the proposed development of a model for measuring the activity of online shopping. A total of six constructs used in this research model. Constructs of online shopping is expected to be affected by intention to shopping and selfefficacy. Then, construct intention to shopping is predicted to be affected by website quality, trust, and perceived risk. The 729 data obtained through an online survey was used to test the model by using a statistical tool structural equation modeling (SEM). The findings of this study indicate that the developed model is marginal fit to explain the influence of website quality and perceived behavioral control on intentions and activities of online shopping, with the perceived risk and trust as a mediator. Development of website features and strategies to develop the self-efficacy of individuals is the implications of this research. Keywords: Theory of Planned Behavior, Technology Acceptance Model, Website Quality, Self-Efficacy, Trust, Perceived Risk, Intention, Online Shopping.

Kata Kunci : Teori perilaku rencanaan, Model penerimaan teknologi, Kualitas situs web, Keyakinan-sendiri, Kepercayaan, Risiko persepsian, Niat, Belanja online; Theory of Planned Behavior, Technology Acceptance Model, Website Quality, Self-Efficacy, Trust, Perceived Ri


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.