Laporkan Masalah

HALAMAN JUDUL DINAMIKA STRUKTUR ORGANISASI DALAM PENGELOLAAN PROGRAM TB DI KABUPATEN KUBU RAYA

ANDRI NUGROHO, Dr.dr.Mubasysyir Hasanbasri, MA.; Dr. Retna Siwi Padmawati, MA

2018 | Tesis | MAGISTER ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Latar Belakang: Keberhasilan pelaksanaan kebijakan tergantung pada mekanisme penyampaian layanan yang diberikan oleh organisasi dalam mengimplementasikan kebijakan. WHO telah merekomendasikan strategi DOTS (Directly Observed Treatment Short-course) sebagai strategi dalam penanggulangan TB sejak tahun 1995 yang terbukti efektif. Dinas Kesehatan belum dapat meningkatkan penemuan kasus secara optimal. Pencapian di Kabupaten Kubu Raya masih dibawah target nasional serta belum merata di seluruh puskesmas. Teori administratif mengambil pendekatan sistem rasional terhadap organisasi dan berfokus pada tingkat struktural organisasi. Setiap komponen dari struktur organisasi mendefinisikan seberapa efisien atau tidak efisien prosedur operasional yang dijalankan. Berdasarkan permasalahan tersebut maka fokus penelitian ini adalah untuk mengetahui dinamika struktur organisasi dalam pelaksanaan program penanggulangan tuberkulosis di Kabupaten Kubu Raya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dinamika struktur organisasi dalam pelaksanaan program penanggulangan tuberkulosis di Kabupaten Kubu Raya. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan rancangan studi kasus tunggal terjalin. Wawancara mendalam dilakukan kepada subjek dari dinas kesehatan dan puskesmas berjumlah 15 orang. Hasil: Pengelolan program TB dengan Strategi DOTS di Kabupaten Kubu Raya masih belum optimal. Hal ini disebabkan karena masih minimnya penjaringan kasus secara aktif. Kurangnya kerjasama lintas sektor dan belum terbentuk jejaring PPM menyebabkan kasus yang tercatat baru sebatas dari instansi pemerintah. Pembagian tugas dalam pelakasanaan program belum optimal karena tugas ganda dan kurangnya pelatihan bagi pengelola program dan pelaksana layanan di fasilitas kesehatan. Kesimpulan: Pemahaman pada tingkat struktural organisasi dan dinamikanya sangat diperlukan dalam menjalankan prosedur operasional secara efektif dan efisien untuk dapat mengoptimalkan capaian program mencapai tujuan yang diinginkan dalam organisasi.

Introduction: The success of the policy implementation depends on the service delivery mechanism provided by the organization in implementing the policy. WHO has recommended the DOTS (Directly Observed Treatment Short-course) strategy as a strategy in TB control since 1995 that has proved effective. DOTS strategy does not seem to be optiimally implemented in Kubu Raya District. The achievement in District Public Health Office is still under national target and not evenly distributed in all Public Health Centre. The administrative theory takes a rational system approach to the organization and focuses on the organizational structural level. Each component of the organizational structure defines how efficient operational procedures are performed. Objective: This study aims to explain the dynamics of organizational structure in the implementation of tuberculosis prevention programs in Kubu Raya District. Methods: The present study is singgle embedded case study, we conducted a qualitative study. In-depth interviews were conducted to subjekts from the district health office and public health centre totaling 15 people. Result: The management of TB program with DOTS Strategy in Kubu Raya District is still not optimal. This is due to the lack of active case finding. The lack of cross-sectoral cooperation and the unavailability of PPM networks has resulted in newly recorded cases only from government agencies. The division of tasks in the implementation of the program has not been optimal due to the dual tasks and lack of training for program managers and service providers in health facilities. Conclution: Understanding at the organizational structure and dynamics is necessary in carrying out operational procedures effectively and efficiently in order to optimize the achievement of the program to achieve the desired goals in the organization.

Kata Kunci : dinamika, struktur organisasi, tuberkulosis, mekanisme koordinasi, dynamics, organizational structure, tuberculosis, coordination mechanism

  1. S2-2018-403179-abstract.pdf  
  2. S2-2018-403179-bibliography.pdf  
  3. S2-2018-403179-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2018-403179-title.pdf