HARGA DIRI DAN KESEPIAN DALAM MEMPREDIKSI KECENDERUNGAN MENJADI PELAKU PERUNDUNGAN-SIBER PADA REMAJA

LARAS BETHARI R, Dr. M.G. Adiyanti, M.S., Psikolog

2018 | Tesis | S2 Psikologi

Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empirik kecenderungan menjadi pelaku perundungan-siber pada remaja yang diprediksi oleh harga diri dan kesepian. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif. Partisipan penelitian adalah 646 remaja dengan rentang usia antara 12 sampai 17 tahun, menggunakan piranti komunikasi yang terhubung dengan internet dan menyatakan pernah mengejek dan menghina orang lain melalui situs jejaring sosial. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan dua metode, yaitu daftar isian dan skala. Skala yang digunakan adalah skala kecenderungan menjadi pelaku perundungan-siber, skala harga diri remaja, dan skala kesepian remaja. Instrumen penelitian dianalisis dengan validitas isi dan reliabilitas Cronbach Alpha (alfa KmPPs =0,882; alfa HDR=0,896; alfa KR=0,879). Analisis data yang digunakan adalah teknik analisis regresi ganda. Hasilnya menunjukkan bahwa harga diri dan kesepian secara signifikan mampu memprediksi kecenderungan menjadi pelaku perundungan-siber pada remaja. Kecenderungan menjadi pelaku perundungan-siber diprediksi oleh harga diri dan kesepian sebesar 3,3%.

The purpose of this study is to investigate the tendency to be cyber-bullies in adolescents predicted by their self-esteem and loneliness. This study using quantitative method approach. Research participant were 646 adolescents whose ages range between 12 until 17 years-old, using communication devices connected to the Internet and claimed to have mock or insult other through social network sites. The data collection in this study used two method, that were the list of content and scales. The scale used were the scale of tendency of being a cyber-bully, adolecents self-esteem scale and adolescents loneliness scale. The reseach instrument was analyzed with content validity and realibility of Cronbach Alpha (alfa KmPPs =0,882; alfa HDR=0,896; alfa KR=0,879). Data analysis used multiple regression analysis technique. The results showed that self-esteem and loneliness can significantly predicted the tendency of being a cyber-bully in adolescents. The tendency to be a cyber-bully was predicted by self-esteem and loneliness as much as 3.3%.

Kata Kunci : harga diri, kesepian, perundungan-siber/cyberbullying, loneliness, self-esteem