Laporkan Masalah

Dimensi Psikologis dan Budaya Pelaku Pembunuhan (Studi Kasus di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Yogyakarta)

ARINAL MAFTUKH A, Subandi, Prof., Drs., M.A., Ph.D

2018 | Tesis | S2 Psikologi

Orang Jawa dikenal memiliki nilai-nilai budaya luhur yang dapat menjaga kerukunan dalam kehidupan masyarakat. Meskipun demikian, banyak ditemui kasus kekerasan fisik dan pembunuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aspek psikologis dan budaya perilaku membunuh. Pendekatan kualitatif studi kasus majemuk digunakan untuk mengeksplorasi variasi kasus pembunuhan oleh beberapa pelaku. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa aspek psikologis yang mempengaruhi individu melakukan pembunuhan di antaranya adalah emosi negatif berupa marah, sakit hati dan kalap. Adapun aspek budaya atau nilai-nilai budaya yang mengantarkan perilaku membunuh adalah konsep nilai ajining diri (harga diri), tresna (rasa cinta), welas asih (kasih sayang), lara ati (sakit hati), paseduluran (persaudaraan), nesu (amarah), dan amok. Penelitian ini memberi kontribusi pada literatur terkait fenomena amok di Jawa.

Javanese are known with noble cultural values that can maintain harmony in people's lives. However, many cases of physical violence and murder. This study aims to determine the psychological and cultural aspects of killing behavior. The qualitative approach of compound case studies is used to explore the variation of murder cases by some perpetrators. The results show that the psychological aspects that influence the individual to commit murder include negative emotions of anger, the sickness of the liver and craziness. The cultural aspects or cultural values that delivering on the killing behavior are the concept of ajining diri (self-esteem), tresna (compassion), paseduluran, (brotherhood), lara ati (the sickness of the liver), nesu (anger), and amok. This research contributes to the literature on the phenomenon of amok in Java.

Kata Kunci : Aspek Budaya, Aspek Psikologis, dan Pelaku Pembunuhan


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.