Laporkan Masalah

Peranan Harga Diri sebagai Moderator Hubungan Adiksi Internet dan Keterampilan Sosial pada Mahasiswa Universitas Gadjah Mada

ARIEFA NUR ISNIASARI, Neila Ramdhani, Dr., M.Si., M.Ed.

2018 | Skripsi | S1 PSIKOLOGI

Manusia membutuhkan keterampilan sosial dalam melakukan interaksi sosial di kehidupannya sehari-hari. Ciri-ciri individu dengan keterampilan sosial yang baik adalah mampu melakukan komunikasi verbal, komunikasi non verbal, serta memiliki kemampuan kognisi untuk mengolah informasi dari lingkungan. Sementara itu, pesatnya perkembangan teknologi informasi menyebabkan banyak mahasiswa menjadi adiksi terhadap internet. Adiksi internet dianggap memberikan dampak negatif pada keterampilan sosial. Namun demikian, beberapa penelitian menunjukkan adiksi internet tidak berdampak negatif pada keterampilan sosial. Hal ini disebabkan karena adiksi internet bukan merupakan faktor tunggal yang mempengaruhi keterampilan sosial. Terdapat beberapa faktor lain seperti harga diri yang dapat mempengaruhi keterampilan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran harga diri sebagai moderator hubungan antara adiksi internet dengan keterampilan sosial pada mahasiswa. Subjek penelitian mencakup mahasiswa Universitas Gadjah Mada yang berusia 18 sampai 22 tahun (n = 350). Keterampilan sosial diukur menggunakan Skala Keterampilan Sosial. Sementara harga diri diukur menggunakan skala SLCS-R dan adiksi internet diukur menggunakan Skala Adiksi Internet. Analisis dengan teknik regresi menunjukkan bahwa adiksi internet dapat memprediksi keterampilan sosial secara signifikan (F = 16,130; p < 0,01) dengan sumbangan efektif sebesar 4,4% (R2 = 0,044). Harga diri terbukti berperan menjadi moderator hubungan antara adiksi internet dan keterampilan sosial (F = 64,043, p < 0,01).

Humans need social competence to be able to conduct social interaction among others in their daily life. Individuals with good social skills are ones who capable in making good verbal communication, non-verbal communication, and has cognitive ability to process information from around. Meanwhile, the massive development of communication and information technology has caused many college students become addicted to internet. Internet addiction has negative impact on social skills. Yet some studies indicate that internet addiction doesn�t affect negatively to social skills. It is because internet addiction is not the only factor that affecting social skills. There are several other factors such as self-esteem that can affect social skills. This study aims to see the role of self-esteem as moderator for the relationship between internet addiction and social skills. Subjects of this study are Universitas Gadjah Mada students aged 18 to 22 years (n = 350). Social skills measured using Social Skills Scale. Self-esteem measured using SLCS-R Scale and internet addiction measured using Internet Addiction Scale. Analysis using regression technique showed that internet addiction could predict social skills significantly (F = 16,130; p <0.01) with 4.4% (R-squared = 0.044) of effective contribution. Self-esteem also proved to be a moderator of the relationship between internet addiction and social skills (F = 64,043, p <0.01).

Kata Kunci : keterampilan sosial, harga diri, adiksi internet, mahasiswa


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.