Laporkan Masalah

Determinan Stress-Related Growth Ibu dari Anak Penyandang Autisme: Studi Kombinasi

MARIA LAKSMI ANANTASARI, Prof. Dr. Sofia Retnowati, MS; Prof. Dr. Sartini Nuryoto; Dr. Avin Fadilla Helmi, M.Si

2018 | Disertasi | S3 Psikologi

Penelitian mengenai pertumbuhan sebagai efek positif dari suatu ketertekanan atau Stress-Related Growth (SRG) telah banyak dilakukan dalam berbagai konteks, akan tetapi masih jarang dilakukan pada konteks penderitaan ibu yang memiliki anak autistik. Pertanyaan mengenai apa saja faktor penentu SRG dan dinamika terjadinya menjadi alasan penting dilakukannya penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode kombinasi sequential explanatory. Studi pertama, dengan menggunakan kerangka teori Schaefer dan Moos (1992) dirancang untuk menguji model Determinan SRG. Hipotesis yang diajukan adalah model teoretis determinan SRG yang menyatakan bahwa bahwa ketangguhan, self-compassion, dukungan sosial berpengaruh secara langsung terhadap SRG dan berpengaruh secara tidak langsung terhadap SRG melalui mediator stres pengasuhan dan coping, didukung data empiris. Model Determinan SRG diujikan pada sampel ibu dari anak penyandang autisme, yang mengasuh anak secara langsung, sekurang-kurangnya satu tahun pasca diagnosis (N=202). Pengambilan data dilakukan di Jawa dan Bali dengan menggunakan enam skala penelitian. Hasilnya dianalisis dengan SEM. Hasil analisis persamaan struktural membuktikan bahwa Model Determinan SRG, didukung dengan data empiris. Secara keseluruhan, dukungan sosial, self-compassion, ketangguhan dan coping menjelaskan 68,5% varians SRG. Studi kedua dengan pendekatan kualitatif fenomenologi dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara mendalam terhadap dua partisipan dan diskusi kelompok terarah dengan melibatkan lima partisipan. Teknik analisis data yang digunakan adalah Interpretative Phenomenology Analysis (IPA). Temuan kualitatif menghasilkan tujuh tema utama dan 19 sub tema. Tema utama tersebut adalah autisme sebagai suatu tantangan, pentingnya sumber daya, usaha adalah kunci perubahan, kehadiran anak dalam perspektif ibu, pertumbuhan diri, pertumbuhan keluarga dan pemanfaatan hasil pertumbuhan.

he aims of this study were examining the Stress-Related Growth (SRG) model and obtaining analysis result of relationship among determinant variables which were hardiness, self-compassion, social support, parenting stress, coping, and SRG especially the depicts phenomenon on how SRG occurs on mothers from autistic children. The main method of this research was done by sequential explanatory from quantitative approach and also completed by qualitative approach with interpretative phenomenology method. In the fist study, the SRG Determinant Model was tested to mother of autistic children in Java and Bali (N=202). Scale was used as the quantitative data-taking while the result was analyzed using SEM. Result from SEM analysis showed that SRG Determinant Model of mothers with autistic children was supported by empirical data. And result from path analysis showed hardiness, self-compassion, and social support did not relate directly to SRG. Hardiness and social support were related with SRG through parenting stress and coping, while self-compassion was related to SRG through mediator that was coping itself. Social support, self-compassion, hardiness and coping explained 68,5% variants of SRG. In the other hand, the qualitative approach used in-depth interview toward two participants and focused on group discussion by involving five participants. Therefore, the result was analyzed by using Interpretative Phenomenology Analysis (IPA). There were seven main themes and nineteen sub-themes as qualitative finding result. The main themes were about autism as a challenge, importance of resources, effort as change key, children presence in mother�s perspective, self-growth, family growth, and utilization of growth result

Kata Kunci : Ibu, anak, autisme, ketangguhan, self-compassion, dukungan sosial, stres pengasuhan, coping, Stress-Related Growth (SRG)


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.