Laporkan Masalah

EFEKTIVITAS BANTUAN LUAR NEGERI KOICA (KOREA INTERNATIONAL COOPERATION AGENCY) DI INDONESIA DALAM PROGRAM TRADE AND INVESTMENT PROMOTION STRATEGY TAHUN 2004 � 2013

ANZANIA ROSITA DEWI, Dr. Dedy Permadi, S.IP., M.A

2017 | Tesis | S2 Ilmu Hubungan Internasional

Penelitian ini bertujuan untuk melihat keefektivan program bantuan luar negeri yang sering dipertanyakan, dimana antara tujuan dan hasil biasanya tidak sesuai. Para negara donor dan negara penerima diharuskan melakukan koordinasi untuk mencapai efektivitas dalam bantuan luar negeri. Korea Selatan sebagai salah satu negara donor bertujuan untuk membantu pertumbuhan ekonomi di negara-negara berkembang. Melalui KOICA, Korea Selatan mengalokasikan dana bantuan luar negerinya dengan melaksanakan program trade and investment promotion strategy di Indonesia. Membantu dalam menyelesaikan permasalahan dalam RPJMN Indonesia seperti perdagangan dan investasi menjadi komitmen KOICA dalam program tersebut. Paris Declaration, digunakan sebagai evaluasi bagi program bantuan luar negeri KOICA di Indonesia. Melalui 5 prinsip (harmonization, ownership, alignment, managing for result and mutual accountability) dalam Paris Declaration menjadi bahan pertimbangan dalam keefektivan bantuan luar negeri KOICA. Sedangkan untuk mengetahui derajat efektivitas, diperlukan perhitungan korelasi antar variabel dengan menggunakan stata.

The aim of this research is to see the effectiveness of foreign aid programmes that quite often questioned about the objectives and the results are usually not appropriate. Coordination between Donor and recipient countries must be forced to achieve effectiveness in foreign aid. South Korea as one of the donor countries aims to foster economic growth in developing countries. South Korea through KOICA allocating its foreign aid by implementing a trade and investment promotion strategy programme in Indonesia. It hoped can be helped Indonesia to solving problems that mentioned in RPJMN such as trade and investment. Paris Declaration, is used as an evaluation tools of KOICA's overseas aid programme in Indonesia. Through the five principles (harmonization, ownership, alignment, managing for result and mutual accountability) in the Paris Declaration is taken into account in the effectiveness of KOICA's foreign aid. Meanwhile, to know the degree of effectiveness, author used Stata to analysis correlation between variable required correlation analysis between variables by using Stata.

Kata Kunci : Efektivitas, Bantuan Luar Negeri, Indonesia, Investasi, Korea Selatan, KOICA, Paris Declaration, Perdagangan, RPJMN, Stata, Trade and Investment Promotion Strategy