Laporkan Masalah

SIKAP NETIZEN TERHADAP PETISI ONLINE (Survey Deskriptif Sikap Netizen Terhadap Petisi Online Change.org di Indonesia)

MUHAMMAD READ BISMILLAH, Wisnu Martha Adhipura, SIP, MA

2017 | Skripsi | S1 ILMU KOMUNIKASI

Perkembangan teknologi informasi kini memungkinkan semua orang di dunia terhubung tanpa batasan jarak dan waktu. Keadaan ini kemudian mengubah banyak cara manusia dalam berinteraksi. Perubahan ini membuat banyak hal dilakukan dari satu tempat dan memungkinkan adanya kolaborasi antar individu tanpa adanya tatap muka. Hubungan-hubungan yang dipengaruhi oleh teknologi ini kemudian tidak hanya merubah cara manusia berkomunikasi saja namun meluas menjadikan manusia mampu untuk melakukan ativisme-aktivisme sosial seperti tuntutan atau penggiringan opini yang lebih luas yang kemudian membentuk sebuah jaringan masyarakat sipil internet yang dikenal dengan netizen. Hal tersebut disadarai oleh organisasi global non pemerintah bernama change.org yang kemudian membuat sebuah gerakan petisi online yang membuat semua orang mampu untuk menciptakan perubahan hanya dengan sekali klik. Menyadari pemakaian yang luas change.org kemudian membuka kantor-kantor cabang lokal untuk membuat petisi menjadi semakin dikenal dan lokal. Hal tersebut membuat menjadi menarik melihat hal ini dalam konteks pemerintahan yang menganut sistem demokrasi. Penelitian ini berusaha untuk menggali lebih dalam tentang sikap-sikap netizen terhadap petisi online yang diselenggarakan oleh change.org indonesia. Penelitian ini menyaring 400 responden dari berbagai kalangan untuk memperlihatkan sikap dan pandangan mereka terhadap petisi online yang diselenggarakan oleh change.org Indonesia. Penelitian ini menunjukkan bahwa netizen Indonesia mampu dengan baik memanfaatkan petisi online tersebut dan menunjukkan reaksi yang positif terhadap kehadiran petisi online tersebut. Dalam penelitiaan ini juga menunjukkan bahwa dimasa mendatang partisipasi terhadap gerakan aktivisme digitial ini juga akan meningkat. Hal ini menarik untuk melihat masa depan demokrasi di Indonesia melalui kaca mata digital.

The development of information technology now allows everyone in the world to connect without limitation of distance and time. This situation then changed many human ways of interacting. This change makes things happen from one place and allows for collaboration between individuals without face-to-face. The relationships that are influenced by this technology then not only change the way humans communicate, but widespread makes people able to perform social activism such as demands or a broader circulation of opinion which then form a network of internet civil society known as netizen. It is being realized by a global non-government organization called change.org which then creates an online petition movement that allows everyone to create changes with just one click. Recognizing the widespread use of change.org then opened up local branches to make the petition more known and local. It makes it interesting to see this in the context of a democratic government. This research seeks to dig deeper about netizen attitudes towards online petitions organized by change.org indonesia. This research screened 400 respondents from various circles to show their attitudes and views of online petitions organized by change.org Indonesia. This study shows that Indonesian netizens are able to properly take advantage of the online petition and show a positive reaction to the presence of the online petition. In this research also shows that in the future participation on movement of digitial activism will also increase. It is interesting to see the future of democracy in Indonesia through digital prespective

Kata Kunci : Demokrasi, Gerakan Digital, Petisi Online