Laporkan Masalah

Klasifikasi Ruang Terbuka Hijau Berbasis Objek pada Citra Quickbird untuk Mengetahui Akurasi Semantik (Di Denggung, Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman Tahun 2017)

FATHURROFI B. H., Dr. R. Suharyadi, M.Sc.

2017 | Skripsi | S1 KARTOGRAFI DAN PENGINDRAAN JAUH

Latar Belakang: Ruang Terbuka Hijau (RTH) memiliki posisi yang penting, tetapi kondisi adanya pertambahan penduduk menggeser jumlah RTH yang memadai menjadi semakin sedikit, serta implikasi terhadap pengendalian yang buruk menyebabkan konversi lahan dari lahan non-terbangun menjadi lahan terbangun. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui pergeseran posisi dari klasifikasi RTH berdasarkan tutupan vegetasi dan fungsi dengan data referensi yang diperoleh dari cek lapangan, 2) mengetahui kesesuaian semantik dari klasifikasi RTH berdasarkan tutupan vegetasi dan fungsi dengan data referensi yang diperoleh dari cek lapangan, dan 3) mengetahui persentase luasan RTH berdasarkan tutupan dan RTH berdasarkan fungsi dengan menggunakan pengolahan OBIA dan data referensi. Metode: Penelitian ini menggunakan citra Quickbird multispektral dengan resolusi 1,99 m yang direkam tanggal 19 Agustus 2014. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan cluster random sampling di daerah perkotaan. Analisis data dilakukan secara kuantitatif menggunakan metode Object-Based Image Analysis (OBIA) yang melibatkan proses segmentasi dan klasifikasi. Proses segmentasi dilakukan dengan algoritma segmentasi multiresolution dilanjutkan dengan algoritma segmentasi spectral difference dan proses klasifikasi yang digunakan adalah metode nearest neighbor. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa jarak pergeseran geometrik rata-rata pada klasifikasi tutupan vegetasi sebesar 6 meter dan 5,17 meter untuk klasifikasi fungsi RTH, dan hasil kesesuaian tematik pada tutupan vegetasi sebesar 66,64% dan 80,14% untuk klasifikasi fungsi RTH, sedangkan persentase luasan yang dihasilkan pada tutupan vegetasi sebesar 66% dan 62% untuk persentase fungsi RTH.

Background: Green open space has an important key role position but it has been reduced into smaller area because increasing of population. As an impact in bad controlling of its which cause of land conversions from non-building land into building land. Objective: The aims of this research is: 1) knowing shift position of its land based on green open space classification which is including of covering of vegetation and its function with referencing data which was obtained by field checking; 2) knowing of semantic suitability of green open space classification according by using vegetation covering and its function, and ;3) knowing of percentage are of green open space based on Object Based Image Analysis (OBIA) processing and its referencing data. Methods: This research used Quickbird multispectral imagery with the spatial resolution is 1,99 meters which was recorded on August 19, 2014. Sampling method was done by cluster random sampling in urban areas. Analysing of data was done by quantitative analysis by using OBIA method which involve segmentation processing and classification. Segmentation processing was done by algorithm of multiresolution segmentation and continued by using algorithm of spectral difference segmentation and classification processing which was used by nearest neighbour method. Results: The results of this research showed the distance of shift position has an average on vegetation covering classification is 6 meters and 5.17 for classification of green open space function. Thematic suitability has result 66,64% for vegetation covering and 80,14% for classification of green open space function while area percentage is obtained for vegetation covering is 66% and 62% for percentage of green open space function.

Kata Kunci : Citra Quickbird, Analisis Citra Berbasis Objek, Klasifikasi, Vegetasi, Ruang Terbuka Hijau, Akurasi Geometrik, Akurasi Tematik

  1. S1-2017-316637-abstract.pdf  
  2. S1-2017-316637-bibliography.pdf  
  3. S1-2017-316637-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2017-316637-title.pdf