Laporkan Masalah

Efektivitas Program Goes to School Camba Rokok terhadap Pengetahuan, Efikasi Diri dan Keterampilan Penolakan Rokok pada Anak Sekolah Dasar di Kota Palopo

INDRA AMANAH AN, SKM, Dra. Yayi Suryo Prabandari, M.Si., PhD

2017 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Latar Belakang: Perilaku merokok merupakan masalah kesehatan masyarakat di dunia yang berisiko menimbulkan berbagai macam penyakit pada manusia. Salah satu upaya mengurangi prevalensi merokok dan menangani permasalah rokok pada anak melalui intervensi program pencegahan penggunaan tembakau berbasis sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan pengetahuan, efikasi diri dan keterampilan siswa dalam penolakan rokok pada sekolah dasar di Kota Palopo antara yang mendapatkan program goes to school camba rokok dengan yang tidak mendapatkan program goes to school camba rokok. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuasi eksperimen, dengan rancangan solomon four group design. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 131 siswa yang ditentukan secara simple random sampling dan cluster sampling, pengumpulan data menggunakan kuesioner yang telah diuji. Uji statistik dengan Wilcoxon, Mann-Whitney dan Kruskal-Wallis pada tingkat kemaknaan p value < 0,05. Bentuk intervensi yang diberikan meliputi: a) ceramah dan tanya jawab yang berlangsung selama 45 menit untuk menyampaikan materi tentang bahaya dan dampak rokok bagi kesehatan, b) pemutaran video selama 10 menit terkait dengan dampak asap rokok bagi tubuh manusia, c) demonstrasi yang berlangsung selama 5 menit untuk memperlihatkan dampak asap rokok bagi tubuh dengan menggunakan alat peraga, d) kuis jujur berani dan role play cara menolak ajakan/tawaran merokok. Hasil dan Kesimpulan: Dari hasil analisis nilai posttest pada keempat kelompok, diperoleh ada perbedaan pengaruh pemberian program goes to school camba rokok yang bermakna terhadap pengetahuan dengan nilai p adalah 0,001, efikasi diri dengan nilai p adalah 0,001 dan keterampilan dengan nilai p adalah 0,012. Hal ini membuktikan bahwa ada peningkatan pengetahuan, efikasi diri dan keterampilan siswa dalam penolakan rokok pada sekolah dasar di Kota Palopo antara yang mendapatkan program dan yang tidak mendapatkan program goes to school camba rokok. Program goes to school camba rokok perlu diterapkan secara berkesinambungan di semua sekolah dasar, baik negeri maupun swasta di Kota Palopo agar mendapatkan manfaat program, karena program ini terbukti efektif untuk meningkatkan pengetahuan, efikasi diri dan keterampilan siswa dalam penolakan rokok.

Background: Smoking behavior is a public health problem in a world at risk of causing various diseases in humans. Indonesia is a country of smokers aged 13-15 years at most and the age of starting smoking is 7-15 years, and 20.3% of school-aged children already consume cigarettes. One of effort to reduce the prevalence of smoking and to deal with cigarette problems in children is through intervention of prevention program of school-based tobacco use. This study aims to determine differences in knowledge increase, self efficacy and student skills in cigarette rejection at elementary school in Palopo City between those who got the program of goes to school camba 'cigarettes with those who did not get the program of goes to school camba' cigarettes. Research Method: This research was a quasi experimental research type, with the design of solomon four group design. The samples in this study were 131 students that was determined by simple random sampling, data collection using questionnaires that have been tested. Statistical test with Wilcoxon, Mann-Whitney and Kruskal-Wallis at significance level p value < 0,05. Results and Conclusions: These results indicate that there was a significant difference in the level of knowledge between those who got the program of goes to school camba 'cigarette with those who did not with p = 0,000. This study also showed the result that the program intervention of goes to school camba' cigarettes was effective to increase respondents' knowledge about cigarettes. In self efficacy variables results obtained that there is difference of increase in group A (SDN 22 Murante) and B (SDN 61 Tondok Alla Jaya) p = 0,000 and there is significant difference between group C (SDN 26 Pattene) and D (SDN 44 Rampoang) with value p = 0,019, thus the program intervention of goes to school camba 'cigarettes was effective to improve self-efficacy of respondents. In the skill variables, there was an increase in groups A (SDN 22 Murante) and B (SDN 61 Tondok Alla Jaya) p = 0.001, But there was no significant difference between group C (SDN 26 Pattene) and D (SDN 44 Rampoang) with p value = 0,060, so program intervention of goes to school camba cigarette was effective to improve skill of respondent.

Kata Kunci : efektivitas program goes to school camba rokok, pengetahuan, efikasi diri, keterampilan, penolakan rokok, program effectiveness goes to school camba cigarette, knowledge, self efficacy, skill, cigarette rejection

  1. S2-2017-388128-abstract.pdf  
  2. S2-2017-388128-bibliography.pdf  
  3. S2-2017-388128-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2017-388128-title.pdf