Laporkan Masalah

POSSIBLE LEGAL OUTCOMES FROM POTENTIAL RUSSIA-U.S. DISPUTE IN WTO REGARDING RESTRICTION ON SPECIFIC OIL-RELATED EXPORTS: A HYPOTHETICAL CASE ANALYSIS

CANNA ZAHRA OCTHALIA , Prof. M.Hawin.S.H., LL.M., Ph.D

2017 | Skripsi | S1 ILMU HUKUM

Di era globalisasi perdagangan, hambatan perdagangan biasanya dikurangi dan dieliminasi dalam perdagangan internasional. Namun dalam menanggapi konflik yang terjadi antara Ukraina dan Rusia, Amerika Serikat telah memberlakukan sanksi ekonomi yang merupakan salah satu bentuk hambatan perdagangan yang umumnya dilarang oleh rezim World Trade Organization ["WTO"]. Walaupun, tindakan Amerika Serikat telah diduga melanggar prinsip-prinsip WTO; Kasus ini tidak pernah dibawa ke Dispute Settlement Body ["DSB"] di bawah mekanisme WTO. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab hasil jika kasus ini dibawa ke DSB; Apakah ada pelanggaran terhadap prinsip-prinsip WTO dan jika ada, kemungkinkan untuk menggunakan pengecualian berdasarkan GATT sebagai pembenaran atas pelanggaran tersebut. Penelitian ini menggunakan deskriptif-kualitatif dalam formatnya, sehingga data sekunder yang dikumpulkan akan diformulasikan menjadi analisis deskriptif yang terdiri dari argumen. Oleh karena itu pendekatan yang telah dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan normatif. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa ada pelanggaran terhadap prinsip-prinsip WTO di bawah GATT, pada dasarnya pelanggaran atas pasal XI Penghapusan Pembatasan Kuantitatif; Namun dapat dibenarkan pada pasal XX pengecualian umum paragraf (b) karena sanksi ini adalah tindakan yang diperlukan untuk melindungi kehidupan atau kesehatan manusia, hewan, tumbuhan.

In an era of trade globalization, trade barriers are commonly reduced and eliminated in international trade. However in response to the conflict that happened between Ukraine and Russia, the United States have imposed economic sanctions which is one of the form of barriers of trade that is generally prohibited under the World Trade Organization ["WTO"] regime. While the conduct of United States has allegedly violated WTO principles; this case has never been brought to the Dispute Settlement Body ["DSB"] under the WTO mechanism. This research have answered the possible legal outcomes if this case were to be brought to the DSB; whether there are violations of the WTO principles and if it is possible to invoke exceptions under the GATT as a justification for the said violations. This research used the descriptive-qualitative in its format, thus the secondary data that are collected will be formulated into a descriptive analysis consisting of arguments. Hence the approach that will be taken in this research is the normative approach. The findings of this research showed that there is a violation of the WTO principles under the GATT, under article XI of the General Elimination of Quantitative Restrictions; however can be justified upon article XX of the General Exception paragraph (b) since it is an act necessary to protect human, animal, plant life or health.

Kata Kunci : World Trade Organization, United States, Russia, Annexation of Crimea, Dispute Settlement Body

  1. S1-2017-350327-abstract.pdf  
  2. S1-2017-350327-bibliography.pdf  
  3. S1-2017-350327-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2017-350327-title.pdf