Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keputusan Belanja Online di Yogyakarta: PVT Model

SEKAR ARUM LESTARI, Dr. Wing Wahyu Winarno, MAFIS, CA, Ak.; Muhammad Nur Rizal, S.T., M.Eng., Ph.D.

2017 | Tesis | S2 Teknik Elektro

Internet telah membawa proses bisnis yang semula hanya dapat dilakukan dengan cara tradisional, saat ini dapat dilakukan secara online. Yang disebut dengan cara tradisional adalah dengan mendatangi toko konvensional secara langsung. Menggunakan internet, pembeli dapat berbelanja tanpa harus mendatangi toko konvensional. Meningkatnya jumlah transaksi online setiap tahun menyebabkan lingkungan bisnis online menjadi serba cepat dan hiperkompetitif. Untuk dapat berhasil dalam bisnis online, penjual perlu memahami konsumen yang menjadi sasaran mereka. Untuk itu, penelitian akan mencari faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi keputusan pembelian online. Model penelitian yang digunakan didasarkan pada model process virtualization theory (PVT). Variabel yang digunakan adalah variabel independen, yaitu sensory requirement dan synchronism requirement,serta variabel moderasi, yaitu representation dan reach. Penelitian ini juga menambahkan variabel independen lain yang terkait dengan tujuan penelian yaitu price dan brand, hal ini didasarkan dari penelitian terdahulu. Pengambilan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner dengan total 241 orang yang menjadi responden. Hasil menyatakan bahwa sensory requirement, price dan brand secara negatif mempengaruhi keputusan pembelian online, sedangkan variabel lain dinyatakan tidak mempengaruhi.

The Internet has brought business processes that originally can only be done in a traditional way, nowadays it can be done online. This is called traditional way because buyers should come to conventional stores directly. Through the internet, buyers can shop without having to go to conventional stores. Increasing the number of online transactions each year causes the online business environment is becoming fast-paced and hypercompetitive. To be successful in online business, sellers need to understand targeted consumers. Therefore, the research will look for factors that influence online purchasing decisions. This researched model is based on process virtualization theory (PVT) model. Variables used is independent variables, that are sensory requirement and synchronism requirement, and moderating variables, that are representation and reach. This study also adds related another independent variables, that is price and brand, sourced from previous research. Collecting data in this study uses questionnaire with 241 people who became respondents. The result states that the sensory requirement, price and brand influence online purchasing decisions, while other variables are not affecting.

Kata Kunci : teori virtualisasi proses, belanja online, keputusan pembelian