ANALISIS KEBUTUHAN DAN WASTE DALAM PEKERJAAN PEMBESIAN MENGGUNAKAN SOFTWARE BARBEQUEPRO PADA PEKERJAAN BOX TRAFFIC STA.421+803,2 PROYEK JALAN TOL BATANG-SEMARANG SEKSI 3

FARCHATUL KIFYATI, Nursyamsu Hidayat, ST., MT., Ph.D.

2017 | Tugas Akhir | D3 TEKNIK SIPIL SV

Pekerjaan pembesian meliputi perhitungan, pabrikasi dan pemasangan di lapangan yang bergantung pada shop drawing atau gambar kerja. Shop drawing ini digunakan sebagai acuan untuk perhitungan pekerjaan pembesian atau Bar Bending Schedule (BBS). Bar Bending Schedule (BBS) adalah sebuah metode perhitungan untuk menentukan panjang setiap besi yang dibutuhkan, banyaknya besi tulangan yang akan digunakan dan total berat dari keseluruhan besi yang akan diinstal pada sebuah struktur. Perhitungan untuk metode Bar Bending Schedule (BBS) bergantung pada shop drawing yang disetujui oleh konsultan dan dalam perhitungannya mengacu pada aspek-aspek yang ada didalam SNI 03-2847-2002. Sebelumnya pekerjaan Bar Bending Schedule (BBS) masih dikerjakan secara manual. Perlu adanya inovasi baru atau Continous Improvement untuk mengatasi permasalahan. PT. Waskita Karya (Persero) menggunakan sebuah software yang bernama Barbequepro untuk meningkatkan ketelitian dalam perhitungan pembesian. Barbequepro adalah sebuah software untuk menghitung kebutuhan tulangan-tulangan yang dibutuhkan sebuah struktur dan hasil outputnya adalah Bar Bending Schedule (BBS). Kelebihan software ini adalah pengerjaannya yang sangat efisien karena meminimalkan waste dan efektif karena pengerjaanya lebih cepat dibandingkan dengan perhitungan secara manual. Selain itu software Barbequepro telah memperhitungkan adanya deformasi yang akan terjadi. Perbandingan kebutuhan tulangan dan waste dengan menggunakan software Barbequepro dan metode manual adalah software Barbequepro menghasilkan kebutuhan tulangan dan waste yang lebih sedikit sehingga dapat menghemat cost serta meminimalkan cost yang terbuang akibat waste agar mendapat keuntungan secara maksimal.

Bar Bending Schedule (BBS) is a method to calculate length of bars, number of each type of bar, and total weight. Calculation for Bar Bending Schedule Method based on shop drawing and reffering to SNI-03-2847-2002. PT. Waskita Karya (persero) use a software named Barbequepro for calculation Bar Bending Schedule Method. Before using Barbequepro software, calculation for Bar Bending Schedule method use manual calculation method. Barbequepro is a software for calculating all the needed bars for a structur and the output is Bar Bending Schedule (BBS). The adventage of this software is this software have very efficient process because can save the waste and effective because the process is very fast compared to manual calculation. Also this software has been calculating deformation. In terms of bar needed and waste, the result of comparison between two methods, software and manual, reveals that using Barbequepro Software generate bar needed and waste that can save the cost also minimaze the wasted cost.

Kata Kunci : Pekerjaan Pembesian, Bar Bending Schedule, Software Barbequepro, waste.