Laporkan Masalah

ANALISIS CERITA KONGBU DE RIZI KARYA LIAN HUA

MARIA FRANSISKA K.N., Eritrina Putri Ekantari, S.Hum., M.A.

2017 | Tugas Akhir | D3 BAHASA MANDARIN SV

Tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui diskriminasi terhadap orang Tionghoa di Indonesia melalui sebuah cerita berbahasa Mandarin yang ditulis oleh orang Tionghoa sendiri. Orang Tionghoa tersebut bernama pena Lian Hua. Lian Hua mengalami sendiri peristiwa Mei 1998 dan menuliskannya ke dalam sebuah cerita Kongbu de Rizi, yang artinya Hari Menakutkan. Lian Hua dalam cerita tersebut menceritakan tindakan diskriminasi yang dilakukan oleh orang pribumi Indonesia kepada orang Tionghoa. Masalah pokok yang diangkat adalah hasil penerjemahan cerita ke dalam bahasa Indonesia, kesesuaian antara cerita yang ditulis Lian Hua dengan hasil studi pustaka terkait fakta-fakta peristiwa Mei 1998, serta perasaan yang dialami oleh Lian Hua sebagai orang Tionghoa yang didiskriminasi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi pustaka. Penulis menganalisis isi cerita, yaitu khusus pada peristiwa-peristiwa yang disorot dalam cerita, dikomparasikan dengan berbagai pustaka yang membahas mengenai peristiwa 1998 dan diskriminasi rasial terhadap orang Tionghoa di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cerita Kongbu de Rizi adalah nyata, bukan hanya karangan yang menggambarkan situasi saat itu. Cerita ini juga menggambarkan keprihatinan terhadap berbagai bentuk diskriminasi yang dilakukan oleh orang Indonesia kepada orang Tionghoa di Indonesia.

This final paper aims to know about discrimination against Chinese in Indonesia from the mandarin story which written by Chinese. Lian Hua is one of the Chinese writer. She wrote her experience about the tragedy of 1998 in a story Kongbu de Rizi, it means Scary Day. In this story, Lian Hua told about some of the discriminative action by Indonesian against Chinese. The main issues are about the translation of the story into Indonesian language, consistency between the story and results of literature review about the facts of the tragedy of May 1998, and Lian Huas feelings as a witness of the tragedy. The method of the research is literature study. The author analyzed the story, especially the incidents which are highlighted in the story. The insidents are compared with some literature which take up facts and rasial discrimination against Chinese on May 1998 in Indonesia. The results of the research are the story Kongbu de Rizi is real, not a fiction. The story is also show concern of some discrimination form against Chinese by Indonesian people.

Kata Kunci : bahasa Mandarin, penerjemahan, Peristiwa Mei 1998, diskriminasi rasial, orang Tionghoa

  1. D3-2017-369236-abstract.pdf  
  2. D3-2017-369236-bibliography.pdf  
  3. D3-2017-369236-tableofcontent.pdf  
  4. D3-2017-369236-title.pdf