Laporkan Masalah

Gangguan Kepribadian Tokoh Sensei Dalam Novel Kokoro Karya Natsume Soseki: Analisis Psikologi Sasta

DOMINICA ALOSIAVITA PRAMUDITA, Drs. Deddy H. Oekon, M.Hum

2017 | Skripsi | S1 SASTRA JEPANG

Penelitian terhadap novel Kokoro karya Natsume Soseki ini merupakan penelitian psikologi sastra dengan pendekatan teori psikologi abnormal Susan Nolen Hoeksma. Novel ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1914. Tema dari novel ini adalah keterikatan Sensei terhadap masa lalunya. Sensei merupakan tokoh utama dari novel Kokoro yang mengalami berbagai kecemasan dalam hidupnya hingga akhirnya menderita gangguan kepribadian. Penelitian ini diawali dengan analisis tema, latar, dan penokohan yang ada dalam novel Kokoro dengan menggunakan teori struktural. Melalui teori tersebut, dianalisis pula keterkaitan antar unsur sehingga mampu membangun kesatuan makna dalam novel Kokoro. Selanjutnya dilakukan analisis kecemasan - kecemasan tokoh Sensei berdasarkan struktur kepribadiannya dengan menggunakan teori psikoanalisis Sigmund Freud. Kemudian untuk menjabarkan jenis jenis gangguan kepribadian tokoh Sensei, digunakan teori psikologi abnormal milik Susan Nolen Hoeksma. Teori ini dipilih karena mampu menjelaskan hubungan antara gangguan kepribadian yang diderita dengan tokoh Sensei dengan kecemasan yang dialaminya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tokoh Sensei mengalami kecemasan neuristik yang cukup besar akibat ditipu pamannya dan kematian sahabatnya. Kecemasan neuristik ini memicu dan dipicu oleh kecemasan realistik dan kecemasan moral yang dialami tokoh Sensei. Pada akhirnya, kecemasan kecemasan tersebut membuat Sensei tertekan dan menderita gangguan kepribadian. Terdapat empat jenis gangguan kepribadian yang dialami oleh Sensei yaitu Paranoid, Scyzotypal, Antisosial, dan, Avoidance.

This thesis is a psychological literature research of a novel entitled Kokoro by Natsume Soseki using abnormal psychology theory originated by Susan Nolen Hoeksma. Kokoro was published in 1914. The main topic of this novel is the incapability of Sensei moving on from his past. Sensei is the main character of Kokoro who always feels anxious. His anxiety leads him into an abnormal behavior which is caused personality disorders. This research begins with an analysis of its theme, setting, character and also the relevance of those substances using structural theory. The next analysis is about Senseianxiety based on his personality structure (Id, Ego, and Superego) using psychoanalysis theory by Sigmund Freud. Afterwards, to explain his personality disorders, the researcher uses Susan Nolen Hoeksma theory about Abnormal Psychology. This theory is chosen because of its capability in explaining the relation of Sensei disorders and his anxiety. The result of this research indicates that Sensei has a strong neurotic anxiety in consequence of the deception of his uncle and his best-friend death. This neurotic anxiety is triggered by and also triggers his realistic anxiety and moral anxiety. Furthermore, those anxieties make him under pressure and causes him suffer personality disorders. There are four kinds of his disorders, Paranoid, Schizotypal, Antisocial, and Avoidance.

Kata Kunci : Kokoro, psikoanalisis, kecemasan, gangguan kepribadian / Kokoro, psychoanalysis, anxiety, personal disorder

  1. S1-2017-346337-abstract.pdf  
  2. S1-2017-346337-bibliography.pdf  
  3. S1-2017-346337-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2017-346337-title.pdf