Laporkan Masalah

Perilaku Menolong Relawan Spontan Bencana Alam

MASITHA HANUM UTOMO, Wenty Marina Minza, Dr., M.A.

2017 | Skripsi | S1 PSIKOLOGI

Kondisi bencana alam yang rawan terjadi di Indonesia, khususnya di Yogyakarta dan sekitarnya memunculkan banyak relawan yang ingin terjun ke lokasi dan menolong para korban bencana alam. Pada umumnya individu yang menjadi relawan, terjun ke lokasi bencana melalui organisasi maupun komunitas sosial, namun ternyata tidak sedikit individu yang tidak tergabung ke dalam organisasi dan tidak memiliki kemampuan turut membantu proses penanganan bencana. Individu-individu tersebut disebut sebagai relawan spontan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perilaku menolong yang dilakukan oleh relawan spontan bencana alam. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif fenomenologi. Metode pengambilan data menggunakan wawancara mendalam semi terstruktur. Informan penelitian terdiri dari tiga orang, dua di antaranya pernah terjun ke lokasi erupsi Gunung Merapi pada tahun 2010 dan satu orang terjun ke lokasi longsor Banjarnegara pada tahun 2014. Setelah dilakukan wawancara, ditemukan bahwa terjadi perubahan bentuk perilaku menolong pada ketiga informan yang awalnya spontan menjadi perilaku menolong terencana. Ditemukan pula terdapat beberapa faktor yang mendorong maupun menghambat munculnya perilaku menolong pada ketiga informan. Kata kunci: perilaku menolong, relawan spontan, bencana alam

The vulnerable conditions of Indonesia especially Yogyakarta that caused by natural disasters led a lot of volunteers who want to help the victims emerge in the location of disaster. Generally, many individuals who help in the location of disaster join the social community or organization, but evidently there are many individuals who do not belong to any social community or organization and does not have the ability to handle the condition of natural disaster still help the victims. These individuals referred as spontaneous volunteers. The aim of this study is to determine the helping behavior conducted by spontaneous volunteers. The approach used in this study is qualitative specifically phenomenology. Data collected by a semi-structured in-depth interview. Informants of this study consisted of three individuals, two of them was volunteered when the eruption of Mount Merapi occurred in 2010, and the other one was volunteered in Banjarnegara�s landslide in 2014. Result showed that there are changes of helping behavior from spontaneous to formal planned form of helping. There are also several factors that encourage or inhibit their helping behavior. Keywords: helping behavior, spontaneous volunteer, natural disaster

Kata Kunci : perilaku menolong, relawan spontan, bencana alam

  1. S1-2017-334513-abstract.pdf  
  2. S1-2017-334513-bibliography.pdf  
  3. S1-2017-334513-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2017-334513-title.pdf