HUBUNGAN ANTARA EKSPRESI BECLIN1 DENGAN KEKAMBUHAN DAN KETAHANAN HIDUP PENDERITA KARSINOMA PAYUDARA OPERABEL

I MADE ANDRE PRADNYANA, dr. R Artanto Wahyono, Sp.B; dr. Hanggoro Tri Rinonce, Sp.PA, Ph D

2017 | Skripsi | S1 PENDIDIKAN DOKTER

INTISARI Hubungan antara Ekspresi Beclin1 dengan Kekambuhan dan Ketahanan Hidup pada Penderita Karsinoma Payudara Operabel Latar Belakang: Karsinoma payudara pada wanita memiliki angka kejadian kasus yang tinggi baik di negara maju maupun berkembang. Autofagi adalah mekanisme homeostasis dari sel terutama saat sel kekurangan nutrisi. Peran beclin1 dalam proses autofagi adalah sebagai inisiator pembentukan autofagosom yang berfungsi sebagai transport organela-organela yang akan didegradasi. Ekspresi beclin1 berkontribusi terhadap progresi dari karsinoma payudara, sehingga kemungkinan dapat mempengaruhi kekambuhan dan ketahanan hidup pasien penderita karsinoma payudara. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara ekspresi beclin1 dengan kekambuhan dan ketahanan hidup pada pasien penderita karsinoma payudara operabel. Metode Penelitian: Desain penelitian ini adalah kohort retrospektif, menggunakan jaringan karsinoma payudara dari RSUP Dr. Sardjito tahun 2010. Ekpresi beclin1 dilihat dengan pewarnaan imunohistokimia. Ekpresi positif beclin1 ditunjukan dengan warna coklat pada inti atau sitoplasma sel tumor. Intensitas pewarnaan dinyatakan negatif (-), lemah (+), sedang (++) atau kuat (+++). Data kekambuhan dan ketahanan diperoleh dari rekam medis di RSUP Dr. Sardjito pada tahun 2010, follow up dan kunjungan rumah. Hasil Penelitian: Jumlah sampel yang diteliti berjumlah 37. Tujuh (18,9%) di antaranya tidak mengekspresikan beclin1, sedangkan 9 ( 24,3%) lemah, 16 (43,2%) sedang dan 5 (13,6%) kuat. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara ekspresi beclin1 dengan kekambuhan (p=0,264) dan tidak terdapat hubungan yang bermakna antara ekspresi beclin1 dengan ketahanan hidup (p=0,977) Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara ekspresi mTOR dengan kekambuhan maupun ketahanan hidup. Diperlukan adanya analisis data multivariat untuk mengetahui faktor independen yang berpengaruh terhadap kekambuhan dan ketahanan hidup pada penderita karsinoma payudara operabel. Diperlukan lebih banyak penelitian mengenai ekspresi beclin1 terhadap progresi karsinoma payudara.

ABSTRACT The Association between The Expression of Beclin1 and Recurrence and Survival Rate in Patients with Operable Breast Cancer Background: The incidence of breast carcinoma is high in both developed and developing countries. Autophagy is one of the homeostasis mechanism for cells, especially when the cells is starving. The role of beclin1 in the process of autophagy is as an initiator of the establishment of autofagosom that serves as the transport of organelles that will be degraded. Beclin1 expression contribute to the progression of breast carcinoma, thereby affecting recurrance and survival rate in patients with breast carcinoma. Objective: This study aimed to investigate the relationship between the expression of beclin1 and recurrence and survival rate in patients with operable breast carcinoma. Methods: This study is a retrospective cohort study, using formalin-fixed paraffin-embedded tissue from RSUP Dr. Sardjito in 2010. Expression of beclin1 was seen by immunohistochemical staining. Expression of beclin1 is based on the intensity of the brown color in the nucleus or cytoplasm. The intensity of staining was rated as negatif (-), weak (+), moderate (++), and strong (+++). Data of recurrence and survival rate obtained from medical records at the Dr. Sardjito Hospital in 2010, follow-up, and home visit. Results: Thirty seven cases of ductal carcinoma of the breast tissue were studied. Thirty (81,1%) samples showed beclin1 expression and 7 (18,9) samples showed no expression. Nine (24,3%) samples showed weak intensity (+), 16 (43,2%) samples showed moderate intensity (++), and 5 (13,6%) samples showed strong intensity (+++). There was no significant association between in expression of beclin1 and both recurrence (p=0,264) and survival rate (p=0,977). Conclusion: There was no significant association between beclin1 expression neither with recurrence nor survival rate. Required multivariate data analysis to know independent factor that influenced to recurrence and survival rate in operable breast carcinoma. Required more study about beclin1 expression to operable breast carcinoma progression.

Kata Kunci : Kata Kunci: Karsinoma, payudara, autofagi, beclin1, kekambuhan, ketahanan hidup.