Laporkan Masalah

Dinamika Coping Remaja Berpenyakit Jantung

SN ZAHRA AYU P, Prof. Dr. Sofia Retnowati, M.S., Psikolog

2017 | Skripsi | S1 PSIKOLOGI

Penyakit jantung merupakan masalah medis yang terjadi ketika jantung dan pembuluh darah tidak bekerja dengan seharusnya. Penyakit jantung terdiri dari bermacam-macam. Selain penyakit jantung koroner terdapat beberapa penyakit jantung yang disebabkan oleh kelainan atau bawan. Kebanyakan remaja dengan penyakit jantung memiliki cacat bawaan atau sesuatu yang lain dari penyakit jantung koroner. Remaja memiliki perasaan bahwa mereka unik dan kebal yang membuat mereka berfikir bahwa penyakit dan gangguan tidak akan memasuki kehidupan mereka. Maka bukanlah suatu yang mengejutkan, ketika remaja diagnosa terkena penyakit jantung mereka akan merasa stress, terhina, dan tidak adil. Penelitan ini bertujuan untuk memahami dinamika coping remaja yang menderita jantung sejak didiagnosis sampai ia bisa menerima serta faktor-faktor yang terlibat di dalamnya. Peneliti menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi yang diterapkan pada dua subjek. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa coping yang dilakukan oleh remaja berpenyakit jantung berbeda pada setiap individu yang dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal yang dimiliki. Faktor yang paling berpengaruh bagi remaja berpenyakit jantung adalah kepribadian, optimisme, dan dukungan sosial. Kedua partisipan penelitian melakukan problem-focused coping dengan mengatur waktu kegiatan dengan sedemikan rupa dan berusaha mengekplorasi dan memahami kondisi tubuh. Kedua partisipan penelitian juga melakukan emotional-focused coping dengan meluapkan kesedihan dan rasa takut kepada orang lain.

Heart disease is a medical problem what happens when the heart and blood vessels should not work with. Apart from coronary heart disease, various types of congenital heart disease have been identified. The majority of adolescent suffering from heart disease also suffers from inbred disabilities or something other than coronary heart disease. Adolscents generally hold a feeling of uniqueness and invulnerability, making them believe that diseases and disorders won�t affect their life. Therefore, it is not surprising for adolescents to feel stressed, humiliated and unjustwhen they are diagnosed with a heart disease. The study�s aim was to understand the dynamics of psychological coping in adolescent with cardiovascular disease and the related factors. This study was using qualitative approach with fenomenology method applied on two participants. Data was collected by individually interviewing each subject. Results showed different coping behavior used by different adolescents which are effected by internal and external factors. The most influential factors for adolescent with cardiovascular disease are personalities, optimisme, and social support. Both of participants used problem-focused coping by organizing their activity schedule, exploring and understanding their body condition. In addition, participants suffering from heart disease employed emotional-focused coping method by managing their emotions, expressing their feelings, and stating their fear to other people.

Kata Kunci : coping, penyakit jantung, remaja

  1. S1-2017-334502-abstract.pdf  
  2. S1-2017-334502-bibliography.pdf  
  3. S1-2017-334502-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2017-334502-title.pdf