KETAHANAN PANGAN TINGKAT RUMAH TANGGA TANI KECAMATAN GARUNG KABUPATEN WONOSOBO

MILKA GOWASA, Prof. Dr.Ir Masyhuri; Dr. Ir. Slamet Hartono, M.Sc; Sugiyarto, SP., M.Sc

2017 | Skripsi | S1 SOSIAL EKONOMI PERTANIAN (AGROBISNIS)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) pangsa pengeluaran pangan rumah tangga tani, 2) kecukupan energi rumah tangga tani, 3) ketahanan pangan rumah tangga tani, dan 4) faktor-faktor yang mempengaruhi ketahanan pangan rumah tangga tani di Kecamatan GarungKabupaten Wonosobo. Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis. Daerah penelitian ditentukan secara purposive sampling. Sampel responden rumah tangga tani dipilih dengan metode proportional random sampling. Analisis data yang digunakan yaitu penentuan tingkat ketahanan pangan yang berasal dari tabel silang Jonsson and Toole, kemudian dilakukan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1.a) pangsa pengeluaran pangan rumah tangga tani adalah 58,83%, b) tingkat kecukupan energi rumah tangga tani adalah 81,93%, c) Secara umum rumah tangga tani di Kecamatan Garung termasuk kategori tahan pangan, 2) Ketahanan pangan rumah tangga tani di Kecamatan Garung secara positif dipengaruhi oleh pendapatan dan harga minyak goreng, sedangkan kenaikan harga beras, harga telur, dan harga mie berpengaruh negatif terhadap ketahanan pangan rumah tangga tani.

Abstract This research aims to determine 1) the share of farm household food expenditure, 2) the adequacy of farm household energy, 3) household food security of farmers, and 4) the factors that affect household food security of farmers in the district of Garung Wonosobo Regency. The method used in this research is descriptive analytical method. The research area is determined by purposive sampling method. Analysis of the data used in this research is the determination of the level of food security taken from the cross table of Jonsson and Toole, then calculated using multiple linear regression analysis. The results showed that 1.a) share of food expenditure of farm households is 58,83%, b) the level of energy sufficiency of farm households is 81,93%, and c) farm households in the district of Garung including food security category. The results also showed that food security of farm households in the district of Garung are positively affected by revenue and price of oil, then the price of rice, the price of eggs, and the price of noodles negatively affect household food security of farmers.

Kata Kunci : Pangsa pengeluaran pangan, tingkat kecukupan energi, ketahanan pangan, indikatorJonsson and Toole/Food expenditure share, the level of energy sufficiency, food security, indicators Jonsson and Toole