Laporkan Masalah

Aktivitas Jurnalistik Wartawan dalam Pemberitaan Bencana (Etnografi Aktivitas Jurnalistik Wartawan dalam Pemberitaan Bencana di Yogyakarta)

IMMACULATA DESTI ARIYANI , Adam W. Sukarno, S.IP., M.A

2017 | Skripsi | S1 ILMU KOMUNIKASI

Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki potensi sumber daya alam besar sekaligus ancaman bencana hampir diseluruh wilayahnya. Berdasar keadaan ini, pemberitaan bencana pun menjadi sebuah kebutuhan masyarakat. Terlebih saat tsunami besar mengguncang Aceh pada 2004. Media mulai intens memberitakan bencana dan masyarakat mulai menyadari pentingnya pemberitaan bencana. Namun pada kenyataannya, pemberitaan bencana di Indonesia masih selalu menuai kritik. Bencana hanya dianggap sebagai sebuah kejadian, dimana informasi hanya hadir saat bencana terjadi. Koverasinya pun hanya seputar kesedihan, kecemasan, kematian atau kerugian. Penelitian ini akan melihat dari perspektif lain terkait pemberitaa bencana. Memandang bencana sebagai sebuah proses dimana informasi seharusnya hadir secara berkelanjutan dan aktivitas jurnalistik sebagai komponen utama penentu kualitas berita. Dengan menggunakan teori aktivitas jurnalistik yang dicetuskan Picard, penelitian ini akan melihat 7 aktivitas berupa Mengatur Wawancara, Wawancara, Rapat Redaksi, Reportase Lapangan, Menambah Pengetahuan, Mengemas Informasi dan Perjalanan Dari dan ke Lokasi. Menggunakan metode Etnografi, penelitian ini akan melihat bagaimana aktivitas jurnalistik wartawan yang aktif dalam pemberitaan bencana.

Indonesia is one country that has a great potential of natural resources outright threats of disaster almost throughout the region. Based on these circumstance, disaster news became a society needs. Especially, when Tsunami hit Aceh in 2004. Media began to reporting disaster news and society starting to realize the importance of disaster news. But in fact, disaster news in Indonesia is always criticized. Disaster only considered as an event, where the information is only present when disaster occurs. It's coverage was about sadness, anxiety, death or loss. This research will look at disaster from another perspective related to disaster news. Disaster as a process which information should be present continuously and journalistic activities as a major component that determinant the quality of news. Based on Picard's theory about journalistic activity, this research will look at 7 activities consist of, Mengatur Wawancara, Wawancara, Rapat Redaksi, Reportase Lapangan, Menambah Pengetahuan, Mengemas Informasi dan Perjalanan Dari dan ke Lokasi. Using Ethnography methods, this research will look at how journalistic activities of journalist who are active in disaster news.

Kata Kunci : aktivitas jurnalistik, jurnalisme bencana, pemberitaan bencana, wartawan

  1. S1-2017-328717-abstract.pdf  
  2. S1-2017-328717-bibliography.pdf  
  3. S1-2017-328717-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2017-328717-title.pdf