Laporkan Masalah

KAPASITAS ADAPTASI PEMERINTAH DALAM MENGHADAPI MASALAH IKLIM DI SEKTOR PERTANIAN DI INDONESIA

ZAHRO KARIIMA, Dr. Bevaola Kusumasari, S.I.P., M.Si.

2017 | Skripsi | S1 ILMU ADMINISTRASI NEGARA (MANAJEMEN DAN KEBIJAKAN PUBLIK)

Pertanian di Indonesia banyak mengalami masalah yang diakibatkan oleh perubahan iklim. Para petani di berbagai daerah telah mempraktikkan adaptasi dalam kehidupan bercocok tanam, tetapi masih bersifat reaktif (bukan antisipatif) dan privat, yang berarti berasal dari pihak petani. Peran kebijakan pemerintah tampak belum terlalu terlihat. Kebijakan pemerintah dinilai kurang menjawab permasalahan petani. Bagi sebagian pemerintah daerah, perubahan Iklim merupakan masalah yang masih relatif baru. Isu perubahan iklim bukanlah komoditas politik sebagaimana isu pengurangan kemiskinan dan lapangan kerja. Kesadaran dan kapasitas pemerintah daerah terhadap isu iklim masih kurang. Begitu pun ketika pemerintah pusat maupun daerah membuat kebijakan terkait iklim, kebijakan tersebut sering kali kurang mengakomodasi kondisi di lapangan. Kebijakan nasional terlalu umum dan tidak sesuai dengan kondisi di lapangan, sehingga sering gagal untuk mengakomodasi upaya adaptasi yang diperlukan untuk kapasitas lokal dengan sumber daya yang terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kapasitas adaptif pemerintah dalam menghadapi permasalahan pertanian yang diakibatkan oleh perubahan iklim.

The Indonesia agricultural sectors are facing some of the worst effects of climate change. Local farmers have been changing their farming practices to adapt to climate change, but their adaptations are still reactive and private ones. It means that their adaptation is immediate response to climate change and on farmers' own initiative. National government and provincial governments actually have made policies regarding to climate change adaptation, but most of those policies are not the answer to agricultural problem. In particular, climate change is new policy issue. It is not prominent item on local political agendas. When the governments make policies, they often do not correspond to the 'reality'. They are too general and abstract, so they cannot accommodate problems encountered by local farmers, who have limited resources. The main aim of this research is to get a better knowledge, from a social and organizational point of view, of governments' adaptive capacity to encounter agriculture challenges in the face of climate change.

Kata Kunci : kapasitas, adaptasi, perubahan iklim, pertanian, kebijakan

  1. S1-2017-335639-abstract.pdf  
  2. S1-2017-335639-bibliography.pdf  
  3. S1-2017-335639-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2017-335639-title.pdf