FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIDAKPATUHAN TERAPI ANTIRETROVIRAL PADA PASIEN HIV DI RSUD DR M HAULUSSY KOTA AMBON PROPINSI MALUKU

PRESLI GLOVRIG , dr. Jarir At Thobari, D.Pharm, Ph.D.; Dr.Med. dr. Indwiani Astuti.

2017 | Tesis | S2 Ilmu Kedokteran Dasar dan Biomedis

Latar Belakang: Tujuan utama dari terapi ARV adalah untuk meningkatkan kelangsungan hidup bebas penyakit dengan menekan replikasi HIV dan meningkatkan fungsi kekebalan. Ketidakpatuhan ARV akan memberikan dampak pada kegagalan pengobatan. Kegagalan pengobatan pada pasien HIV, menyebabkan penurunan CD4 dan infeksi opotunistik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi ketidakpatuhan terapi antiretroviral pada pasien di Propinsi Maluku. Metode: Penelitian Prospektif mixed methods (model sequential). 258 pasien usia 18 tahun, menggunakan ARV > 6 bulan dan 12 yang pasien diwawancari. Analis data kuantitatif dalam penelitian ini menggunakan aplikasi SPSS 17. Analisis bivariat untuk melihat hubungan antar variabel menggunakan uji Chi-Squre. Analisis multivariat untuk mengertahui faktor yang paling berpengaruh terhadap ketidakpatuhan menggunakan uji regeresi logistik. Analisa transkrip wanwancra untuk mendapatkan data kualitatif. Hasil: Total pasien yang tidak patuh 184 (71.3%). Faktor yang paling mempengaruhi ketidakpatuhan terapi antiretroviral yaitu faktor jenis kelamin (OR = 2.384, p = 0.012), faktor layanan kesehatan kehabisan obat (OR=2.959, p = 0.025), faktor ekonomi (OR = 6.372, p = 0.000), faktor presepsi tentang HIV akan menghilang setelah minum ARV (OR = 3.578, p = 0.008) dan faktor presepsi tentang bila merasa sehat tetap minum obat (OR = 4.484, p = 0.012). Hasil wawancara didapatkan faktor yang mempengaruhi ketidakpatuhan yaitu faktor individu (pekerjaan, pengguna narkoba, sibuk dan lupa), faktor obat ARV (jumlah pil, efek samping), faktor pelayanan kesehatan (layanan konseling, akses terhadap pelayanan kesehatan, transpotasi), faktor progresitas penyakit, faktor ekonomi, faktor sosial (tertutup dengan status HIV, stigama dan diskriminasi), faktor presepsi, faktor religius, faktor culture, faktor pengobatan alternatif. Conclution: faktor individu, faktor sosial, faktor obat ARV, faktor pelayanan kesehatan, faktor sosial, faktor ekonomi, faktorprogresitas penyakit, faktor cultture, faktor religius, faktor pengobatan alternatif mempengaruhi ketidakpatuhan terapi antiretroviral pada pasien HIV.

Background: The main goal of antiretroviral therapy is to improve disease-free survival to suppress HIV replication and improve immune function. Noncompliance ARVs will have an impact on treatment failure. Treatment failure in HIV patients, causing a decrease in CD4 and opotunistik infection. The purpose of this study is to determine the factors that influence non-adherence to antiretroviral therapy in patients HIV in the Maluku, Indonesia. Methods: Prospective study of mixed methods (sequential model). 258 patients aged 18 years old who have been using ARV> 6 months and 12 patients have been interviewed. Analysis quantitative data in this study using SPSS 17. The bivariate analysis is to look at the relationship between variables using is Chi-squre. Multivariate analysis is to know the factors that influince the most on non compliance using regresi logistic tes. Interview transcript analysis is to data qualitative. Results: Total non-adherent patients 184 (71.3%). Factors that affect poor adherence to antiretroviral therapy: gender factors (OR = 0370, p = 0.024), the factor of health services run out of medication (OR = 3,146, p = 0.024), economic factors (OR = 7,031, p = 0.000), presepsi HIV factor will be disappeared after taking ARVs (OR = 3,383, p = 0.026) and the perception factor on when to feel healthy keep taking medication (OR = 0141, p = 0.013). The results of the interview are obtained factors affecting noncompliance that individual factors (employment, drug users, busy and forgot), factor antiretroviral drug (number of pills, side effects), health services factor (counseling services, access to health care, transportation), disease progressivity factors, economic factors, social factors (enclosed with HIV status, stigama and discrimination), perception factors, the religious factor, culture factor, alternative medicine factor). Conclusion: individual factors, social factors, antiretroviral factors, health service factors, social factors, economic factors, disease progressivity factors, cultture factors, religious factors, factors affecting the alternative treatment non-adherence to antiretroviral therapy in HIV patients.

Kata Kunci : HIV, AIDS, antritroviral, arv, kepatuhan, ketidakpatuhan, antiretroviral, ARV, compliance, non-compliance