Analisis Sektor Unggulan dan Hubungannya dengan Perkembangan Perekonomian Wilayah di Provinsi Sumatera Utara

MITRAWAN FAUZI NST, Dr. Lutfi Muta'ali, S.Si. M.T.

2017 | Skripsi | S1 PEMBANGUNAN WILAYAH

Persaingan di sektor unggulan (potensial) saat ini menjadi hal yang wajar dalam suatu pembangunan wilayah. Pembangunan wilayah yang bertujuan untuk memperkuat ekonomi wilayah dapat dilakukan dengan mengembangkan sektor unggulan yang dimiliki oleh setiap wilayah. Pengembangan sektor unggulan harus melihat dari beberapa faktor seperti karakteristik daerah, potensi sumberdaya alam, dan sumberdaya manusia. Pembangunan wilayah yang optimal juga harus didukung oleh laju pertumbuhan yang cepat. Jika prioritas pembangunan tidak sesuai dengan faktor-faktor tersebut maka pembangunan khususnya perkembangan perekonomian wilayah akan menjadi relatif lambat dan tidak optimal. Penelitian ini akan menganalisis sektor unggulan dan mendeskripsikan perkembangan perekonomian wilayah setiap kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Utara. Selain itu, penelitian ini juga akan mengkaji hubungan sektor unggulan dan perkembangan perekonomian wilayah setiap kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Utara. Data yang digunakan adalah data sekunder yaitu data PDRB kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Utara tahun 2010-2014. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sektor konstruksi, sektor perdagangan, hotel, dan restoran, dan sektor jasa-jasa adalah sektor perekonomian yang paling banyak menjadi sektor unggulan bagi kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Utara. Sementara itu Kabupaten Tapanuli Selatan, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Padang Lawas Utara, Kota Pematangsiantar, dan Kota Medan adalah kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Utara yang berada pada klasifikasi wilayah cepat maju dan cepat tumbuh. Hasil analisis Crosstab menunjukkan bahwa sektor unggulan dan perkembangan perekonomian wilayah memiliki hubungan yaitu apabila suatu wilayah dapat mengoptimalkan sektor unggulan dengan optimal dan konsisten maka dapat meningkatkan perkembangan perekonomian wilayahnya. Selain itu dengan perkembangan perekonomian wilayah yang tinggi juga mempengaruhi sektor unggulan dalam kontribusinya dalam peningkatan pendapatan ekonomi wilayah.

Competition in the leading sectors (potential) is becoming a natural thing in a regional development. Regional development which aim to strengthen the economy of the region can be done by developing superior sectors owned by each region. Leading sector development should be viewed from a number of factors such as the characteristics of the region, the potential of natural resources, and human resources. Optimal development of the region should also be supported by a rapid growth rate. If priorities are not in accordance with these factors, especially the regional economic development will be relatively slow and not optimal. This study will analyze the leading sector and describes the development of the region's economy each district/city in the Province of North Sumatra. In addition, this study will also examine the relationship between the leading sector and the development of the region's economy each district/city in the Province of North Sumatra. The data used is secondary data, is data PDRB districts/cities in Province of North Sumatra in 2010-2014. The results showed that the construction sector, trade, hotels and restaurants sector, and the services sector is the most widely economy became dominant sector for districts/cities in Province of North Sumatra. Meanwhile South of Tapanuli District, Deli Serdang District, North of Padang Lawas District, Pematangsiantar City, and Medan City are districts/cities in Province of North Sumatra who are on the classification of the area fast forward and fast growing. Crosstab analysis results showed that the leading sector and economic development of the region have a relationship that is when an area can optimize the leading sectors with optimal and consistent, it can enhance the economic development of the region. In addition to the regional economic development of high also affect the leading sectors contribution in the economy increased revenue in the area.

Kata Kunci : sektor unggulan, perkembangan, perekonomian wilayah