Laporkan Masalah

IMPLEMENTASI METODE FUZZY UNTUK PENALAAN PARAMETER KENDALI PID UNTUK PEMANAS PADA ENOSE

BAGUS BHAKTI IRAWAN, Danang Lelono, S.Si., M.T. ; Andi Dharmawan, S.Si., M.Cs.

2017 | Skripsi | S1 ELEKTRONIKA DAN INSTRUMENTASI

Enose merupakan suatu alat yang berfungsi untuk mengenali aroma yang terkandung dalam udara menggunakan larik sensor gas. Beberapa jenis sampel memerlukan pemanasan pada suhu tertentu untuk mendapatkan aroma yang pekat, salah satunya adalah teh. Jika pemanasan kurang maka aroma teh kurang pekat dan jika pemanasan berlebih maka teh dapat mengeluarkan aroma hangus. Penelitian ini dilakukan untuk membuat sistem kendali pada ruang sampel enose sehingga pemanasan di dalam ruang sampel dapat terjaga pada suhu optimalnya dan terhindar dari kerusakan sampel. Ruang sampel enose membutuhkan sistem kendali yang optimal agar dapat menghindari pemanasan berlebih dan menyebabkan kerusakan sampel. Salah satu sistem kendali yang dapat digunakan adalah kendali PID. PID dapat bekerja optimal pada batas tertentu tanpa gangguan. Jika terdapat gangguan maka dibutuhkan penalaan parameter kendali PID secara mandiri berdasarkan dengan tingkat gangguan yang ada. Penalaan parameter PID secara mandiri menghasilkan nilai yang optimal meskipun terdapat gangguan pada sistem. Fuzzy merupakan salah satu metode yang dapat diterapkan untuk penalaan secara mandiri pada parameter kendali PID. Penelitian ini menggunakan metode fuzzy untuk menala nilai parameter kendali PID. Hal ini bertujuan untuk menjaga suhu optimal di dalam ruang sampel enose berdasarkan nilai error dan delta error yang terjadi. Hasil pengujian pada penelitian ini menunjukkan implementasi metode kendali PID fuzzy menghasilkan respon yang lebih baik jika dibandingkan dengan implementasi metode kendali PID saja. Hasil respon pengujian kendali PID fuzzy dengan ruang sampel yang berisi 50 gram teh dan setpoint suhu 50 °C adalah rise time selama 164 detik dengan nilai steady state error sebesar 0,898 °C atau 3,59 %.

Enose is an instrument used to recognize odor that contained in the air using array gas sensors. Some samples must be heated to get its strong smell, one of them is tea. If the heating is too small, the odor is less concentrated. If the temperature is too high, then the sample can be damaged. The goal of this research is to make a control system in the sample chamber of enose so that the heating in the sample chamber can be maintained at the optimal temperature and damaging sample can be avoided. Sample chamber of enose needs an optimal control system. So we can avoid the overheating that can cause damaging the sample. One of the control systems that we can use is PID controller. PID can optimally work on a certain amount of range without interference. If there are any interferences, the control parameters of PID need to be tuned automatically based on the level of the interferences. Selftuning of control parameters of PID generate the optimal output value although there are any interferences. Fuzzy is one of the methods that can be implemented to do the self-tuning. This research is using the fuzzy method to do the self-tuning to the control parameters of PID. The purpose of this implementation is to maintain optimal temperature in the sample chamber of enose based on error values and delta error values. The test results in this research show that fuzzy PID method produces a better response when compared to PID method. The response result of the implementation fuzzy PID method in this study with 50 grams tea inside the sample chamber and using 50 °C temperature setpoint is 164 seconds rise time and 3,59 % or 0,898 °C steady state error.

Kata Kunci : suhu, ruang sampel, waktu naik, kesalahan tunak, teh,