Laporkan Masalah

PENGUATAN KAPASITAS KELEMBAGAAN PROGRAM KOTA LAYAK ANAK (KLA) DALAM PENANGANAN PERMASALAHAN ANAK JALANAN DI KOTA PEKANBARU

RIJAG PUTRI K, Dr. Subando Agus Margono, M.Si

2016 | Tesis | S2 Administrasi Publik

Penelitian ini dilakukan dalam upaya melihat efektivitas penguatan kapasitas kelembagaan program KLA dalam penanganan permasalahan anak jalanan. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pelaksanaan program KLA di Kota Pekanbaru yang telah berhasil mendapatkan perhargaan KLA kategori pratama pada tahun 2015. Namun, fakta di lapangan menunjukkan masih banyak anak yang belum mendapatkan hak dan perlindungan terutama bagi anak yang selama ini terpinggirkan, yakni anak jalanan. Padahal sudah dilakukan penguatan kapasitas kelembagaan program KLA, sehingga terdapat permasalahan kapasitas kelembagaan dalam menangani permasalahan anak jalanan di Kota Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan teori capacity building dan institutional building, dimana penguatan kapasitas kelembagaan program KLA dilihat dari pengembangan SDM, penguatan organisasi, reformasi kelembagaan, program, dan sumberdaya. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan case study dan pendekatan research on children. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa yang menjadi permasalahan anak jalanan di Kota Pekanbaru adalah masalah pendidikan; kesehatan; resiko kerja; dan hubungan dengan orang tua. Penguatan kapasitas kelembagaan program KLA telah meminimalisir permasalahan pendidikan anak jalanan di Kota Pekanbaru. Temuan penting dalam penelitian ini adalah tidak efektifnya penguatan kapasitas kelembagaan program KLA dalam penanganan permasalahan anak jalanan disebabkan adanya permasalahan pada: 1) Pengembangan SDM, yakni belum adanya SDM KLA terlatih KHA; 2) Penguatan Organisasi, yakni koordinasi yang berjalan kurang baik dan tidak dilakukannya restrukturisasi pada kelembagaan program KLA mengakibatkan tidak adanya lembaga yang concern dalam melaksanakan program KLA; 3) Program, yakni mekanisme penanganan anak jalanan yang hanya dilakukan dengan penertiban dan pembinaan tidak menyelesaikan permasalahan anak jalanan; dan 4) Sumberdaya, yakni keterbatasan anggaran dan belum tersedianya rumah singgah sebagai tempat yang ramah dan layak anak untuk penanganan permasalahan anak jalanan.

This research was conducted in order to see the effectiveness of the capacity bulding of KLA program in handling the problems of street children. This research is motivated by the implementation of CFC program in Pekanbaru City has secured the award CFC pratama category in 2015. However, the facts on the ground show there are still many children who do not get the rights and protections, especially for children who have been marginalized, namely the street children. Though already done to strengthen the institutional capacity of the CFC program, so there are problems of capacity building in addressing the problems of street children in Pekanbaru City. This study uses the theory of capacity building and institutional building, where institutional capacity building CFC program views of human resource development, organizational strengthening, institutional reforms, programs, and resources. This research was conducted using qualitative research with case study approach and research on children approach. Based on the results of the research found that the problem of street children in Pekanbaru City are problem of education; health; occupational risk; and relationships with parents. The capacity building of the CFC program have minimized the problems of education of the street children in Pekanbaru City. The important finding in this studi are the ineffectiveness of capacity building of the CFC program due to problems on: 1) Development of human resources, namely the lack of CFC human resources trained CRC; 2) Strengthening the organization, namely coordination which had performed poorly and did not commit an institutional restructuring of the CFC program resulted in the absence of institutions that are concerned in implementing the CFC; 3) Program, which is handling mechanism of street children is only done with the control and guidance does not resolve the problems of street children; and 4) Resources, the budget constraints and the unavailability of shelters as a friendly and decent children for handling problems of street children.

Kata Kunci : Penguatan Kapasitas Kelembagaan, Program KLA, Anak Jalanan, Capacity Building, Institutional, CFC Program, Street Children

  1. S2-2016-375787-abstract.pdf  
  2. S2-2016-375787-bibliography.pdf  
  3. S2-2016-375787-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2016-375787-title.pdf