Laporkan Masalah

Arahan Perancangan Ruang Dan Jalur Evakuasi Bencana Gempa Bumi

EMANUEL AWANG K, Ir. Ikaputra, M.Eng., Ph.D ;Dyah Titisari Widyastuti, ST., MUDD

2016 | Tesis | S2 Teknik Arsitektur

Bencana alam merupakan peristiwa alam yang dapat terjadi dimanapun dan kapanpun tanpa bisa diprediksi secara tepat waktu kejadiannya. Akan tetapi kita dapat mengurangi tingkat korban jiwa maupun harta benda akibat dari bencana alam tersebut. Dengan melakukan tindakan tanggap bencana dan pelatihan-pelatihan menghadapi bencana agar dapat meminimalkan atau bahkan meniadakan jumlah korban jiwa maupun harta benda. Upaya ini merupakan salah satu strategi yang dapat membangun ketangguhan masyarakat untuk menghadapi ancaman bencana Strategi tersebut kemudian dikembangkan pada skala pemukiman baik dalam tingkat kelurahan maupun desa dalam suatu Program Kampung Tangguh Bencana. Dengan demikian diharapkan bahwa penduduk menjadi lebih tangguh dan siap siaga didalam menghadapi bencana alam yang mungkin terjadi sewaktu-waktu. Program Kampung Tangguh Bencana ini selain membentuk masyarakat yang tanggap bencana juga menciptakan sistem perencanaan sarana yang efektif dan efisien dalam proses evakuasi. Persiapan jejalur dan ruang evakuasi tersebut harus dipersiapkan secara baik dan kontekstual dengan lingkungan. Sehingga diharapkan terjadi kesinergisan antara kemampuan warga dengan sarana yang ada dalam menghadapi ancaman bencana yang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi Kampung Badran RW 09 ini dapat mengakomodasi ruang dan jalur yang aman dalam proses evakuasi saat terjadi bencana serta bagaimana arahan desain ruang dan jalur evakuasi di kampung tersebut yang sesuai dengan prinsip-prinsip evakuasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Penelitian ini berangkat dari pemahaman teori yang kemudian diterapkan dilapangan. Teori yang dipergunakan adalah parameter dari prinsip-prinsip evakuasi bencana gempa bumi yaitu penentuan wilayan aman, penentuan jalur optimal antar bangunan dan daerah aman, pengelompokan blok banagunan dengan daerah aman. Pengumpulan data dilapangan dilakukan untuk mengetahui kondisi ruang dan jalur di Kampung Badran RW 09 serta resiko-resiko ancaman dikampung tersebut pada saat terjadi bencana gempa bumi. Hasil penelitian ini adalah mengetahui dan menemukan ruang dan jalur ideal untuk evakuasi yang sesuai dengan prinsip-prinsip evakuasi sehingga dapat membantu mewujudkan kemampuan warga Kampung Badran RW 09 menjadi warga kampung yang tangguh terhadap bencana gempa bumi.

Natural disasters are natural events that can happen anywhere and anytime without being able to predict accurately the time it happened. But we can reduce the rate of loss of life and property due to natural disasters. By doing disaster response and disaster training in order to minimize or even eliminate the number of casualties and property. This effort is one strategy that can build community resilience to face the threat of disastrous strategy is then developed in both scale settlements in urban village level and rural areas in a Disaster Resilient Village Program. It is expected that the population becomes more resilient and alert in the face of natural disasters that may occur at any time. Disaster Resilient Village program, besides forming disaster response community also created a planning system that is effective and efficient tool in the evacuation process. Route preparation and the evacuation area must be better prepared and contextual environment. So it is expected correlation between the ability of citizens to the existing facilities in the face of threats of disasters. This study aims to determine how the condition Kampung Badran RW 09 can accommodate safety space and route in the evacuation process when a disaster occurs and how the direction of the design space and the evacuation route in the village in accordance with the principles of evacuation. This study uses a qualitative method. This paper starts from the understanding of theories which are then applied in the field. The theory used is the parameter of the principles of earthquake evacuation namely first determination of safe areas, second determination of optimum path between building blocks and safe areas, and grouping of building blocks relating to each safe area. Field data collection was conducted to determine the condition of the space and the route at Kampung Badran RW 09 as well as the risks of the kampong threats during an earthquake. The results of study was to determine and find ideal space and route for evacuation in accordance with the principles of evacuation so as to help realize the ability of residents of Kampung Badran RW 09 villagers become resillient to the earthquake.

Kata Kunci : Gempa Bumi, Prinsip-Prinsip Evakuasi, Kampung Tangguh Bencana

  1. S2-2016-342537-abstract.pdf  
  2. S2-2016-342537-bibliography.pdf  
  3. S2-2016-342537-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2016-342537-title.pdf