Laporkan Masalah

Analisis Pengungkapan Laporan Keuangan Pada Klub Sepak Bola Eropa Musim 2011/2012-2014/2015

NUR MUTIARA SHOLIHAH SANTOSA, Mahfud Sholihin, M.Acc., Ph.D

2016 | Skripsi | S1 AKUNTANSI

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tingkat kepatuhan pengungkapan laporan keuangan pada klub sepak bola Eropa musim 2011/2012-2014/2015 sesuai dengan aturan standar minimum pengungkapan yang ditetapkan dalam Financial Fair Play (FFP) Annex VI. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis konten yang bersumber dari laporan tahunan yang dipublikasikan oleh klub sepak bola selama musim 2011/2012-2014/2015. Sampel penelitian ini adalah klub-klub yang masuk dalam daftar 20 besar klub dengan pendapatan terbanyak menurut Deloitte Football Money League 2015 maupun di luar peringkat 20 besar, utamanya dari liga sepak bola di Inggris (Premier League), Italia (Serie-A), Jerman (Bundesliga), Perancis (Ligue 1), Portugal (Primeira Liga), Spanyol (La Liga), Belanda (Eradividie), dan Skotlandia (Premiershp). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengungkapan laporan keuangan klub-klub yang menjadi sampel belum sepenuhnya mematuhi standar minimum pengungkapan aturan FFP Annex VI. FC Porto dan Olympique Lyon menjadi klub dengan persentase pengungkapan terbanyak (87%) sedangkan Manchester City menjadi klub dengan persentase pengungkapan terendah (63%). Selain itu, Juventus menjadi satu-satunya tim yang memberikan pengungkapan sukarela (89%).

This research aims to evaluate the compliance of European football club financial statements toward financial statement toward standard minimum disclosure in Annex VI Financial Fair Play (FFP). This research employs content analysis method to analyze the data in annual reports which are published by each club within 2011-2012/2014-2015 season. Samples of this research are based on Deloitte Football Money League 2015 list on top 20 clubs with highest revenue including others club outside the list as comparison. The clubs are mainly from European football league top division, such as Premier League (England), Serie-A (Italia), La Liga (Spain), Bundesliga (Germany), Ligue 1 (France), Eradivisie (Netherland), Primeira Liga (Portugal), Premiership (Scotland). This research concludes that the financial statement of each club has not fully comply with the FFP minimum standard disclosure on Annex VI. The calculation shows that FC Porto and Olympique Lyon have the highest percentage of disclosure (87%) while Manchester City has the lowest percentage (63%). In the other hand, amongst other clubs only Juventus that has voluntary disclosure on its financial statement.

Kata Kunci : Disclosure, financial statement, Financial Fair Play, football accounting.

  1. S1-2016-330691-abstract.pdf  
  2. S1-2016-330691-bibliography.pdf  
  3. S1-2016-330691-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2016-330691-title.pdf