Laporkan Masalah

Argot dalam Lirik Lagu Rap Prancis oleh Grup Musik Sexion d'Assaut

ANNISA HANUM BAIDURI, Dra. Wiwid Nurwidyohening, M.A

2016 | Skripsi | S1 SASTRA PERANCIS

Argot atau dalam bahasa Indonesia disebut bahasa argotik merupakan sebuah jenis variasi bahasa yang tidak lagi dianggap aneh di masyarakat. Pada awalnya argot memang merupakan bahasa rahasia yang digunakan oleh kelompok tertentu yang bersifat negatif dan berkaitan dengan kegiatan yang melanggar hokum seperti gangster, pencuri dan lain-lain, namun dalam perkembangannya argot tidak lagi dianggap sebagai suatu hal yang negatif. Argot telah beralih fungsi sebagai sebagai alat pemersatu dalam suatu komunitas atau kelompok yang juga merupakan simbol bagi mereka. Selain itu, argot juga dipakai oleh kalangan yang lebih luas seperti anak sekolah, politikus, hingga musisi. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bentuk-bentuk argot yang digunakan oleh grup musik rap Sexion d'Assaut dalam menuliskan lagu-lagunya menggunakan teori Jean-Pierre Goudaillier yakni sebelas bentuk argot. Lagu-lagu yang dipakai dalam penelitian ini berjumlah enam belas lagu yang berasal dari album mereka yang berjudul L'Ecole des points vitaux. Album L'Ecole des points vitaux dipilih sebagai data karena dengan album ini Sexion d'Assaut mendapatkan penghargaan emas hanya setelah tiga minggu dari tanggal peluncurannya. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat berbagai bentuk argot berbeda yang digunakan oleh Sexion d'Assaut dalam lirik lagu mereka. Selain argot dalam bentuk yang dideskripsikan oleh Goudaillier, ditemukan juga argot dalam bentuk lainnya yang tidak dapat dikategorikan menurut teori Goudaillier dan kata-kata khusus yang tidak dapat diketahui dan ditemukan maknanya dalam kamus Prancis-Prancis maupun kamus argotik. Kata-kata tersebut hanya dipakai dan hanya dapat dimengerti oleh grup musik Sexion d'Assaut.

Argot is a kind of language variation which is no longer considered strange in society. Formerly, argot is indeed a secret language used by certain groups that are negative and are associated with activities that violate laws like the gangsters, thieves and others, but in its development argot is no longer considered as a negative thing. Argot has been converted as a means of unifying a community or group which is also a symbol for them. In addition, argot is also used by a wider audience like school children, politicians, to musicians. This study aimed to describe the forms of argot used by rap music group Sexion d'Assaut in writing their songs using the theory of Jean-Pierre Goudaillier the eleven forms of argot. Songs used in this research consisted of sixteen songs that come from their album entitled L'Ecole des points vitaux. Album L'Ecole des points vitaux is selected for the data of this study because Sexion d'Assaut win a gold award after only three weeks of its release date. The results of this study indicate that there are various different forms of argot used by Sexion d'Assaut in the lyrics of their songs. Besides argot in the form described by Goudaillier, we also found argot in any other form that can not be categorized according to the theory Goudaillier and specials words that their meanings can not be known and found in French-French dictionary and slang dictionary. These words are only used and can only be understood by the music group Sexion d'Assaut.

Kata Kunci : bahasa argotik, bentuk, lirik, lagu, rap / slang, forme, lyrics, songs, rap

  1. S1-2016-335056-abstract.pdf  
  2. S1-2016-335056-bibliography.pdf  
  3. S1-2016-335056-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2016-335056-title.pdf