Laporkan Masalah

RANCANGAN REHABILITASI SALURAN-SALURAN IRIGASI DI DAERAH IRIGASI PRANTI

AHMAD EKA PURNAMA, MUHAMMAD SULAIMAN,ST.,MT,.D.Eng.

2014 | Tugas Akhir | D3 TEKNIK SIPIL

Rehabilitasi adalah kegiatan untuk mengetahui kerusakan yang terjadi di daerah irigasi Pranti. Pemeliharaan irigasi sangat dibutuhkan petani guna meningkatkan produktifitas hasil pertanian yang optimal. Kerusakan pada saluran dan bangunan irigasi Pranti menjadi masalah utama dalam pemenuhan kebutuhan air irigasi bagi petani. Dengan terjun langsung kelapangan kemudian mengetahui situasi langsung yang ada di lapangan, data-data dikumpulkan kemudian dianalisis dan disusun secara sistematis ke dalam laporan. Berdasarkan hasil inventarisasi diketahui bahwa di daerah irigasi Pranti teridentifikasi terdapat 11 lokasi kerusakan. Biaya rehabilitasi jaringan irigasi di daerah irigasi Pranti I dengan luas 58,1 Ha, danPranti II dengan luas 60,8 Ha, mencapai Rp.381.508.000.00.

Rehabilitation is an activity to determine the damage occurred in the area of irrigation Pranti. Maintenance is needed irrigation farmers to increase agricultural productivity optimal results. Damage to the building irrigation channels and Pranti a major problem in water irrigation for farmers. By going directly to the field and then find out the situation on the ground directly, the data collected was analyzed and systematically compiled in to a report. Based on the results of the inventory is known that in irrigated areas there are 11 locations identified Pranti damage. The cost of rehabilitation of irrigation system in irrigated areas with an area of 58.1 Pranti I Ha, and Pranti II with an area of 60.8 hectares, reaching Rp.381.508.000.00.

Kata Kunci : PRANTI,SDA


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.