NEW PURITANISME DI ERA 1980-AN: KAJIAN STRUKTURALISME GENETIK TERHADAP NOVEL S. KARYA JOHN UPDIKE
ERI RAHMAWATI, S.S., Dr. Ida Rochani Adi, S.U.
2014 | Tesis | S2 SastraPenelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan genesis sosial munculnya novel S. karya John Updike, mengungkapkan struktur teks novel S, dan pandangan dunia pengarang. Melalui pembahasan tersebut diharapkan mampu mengungkapkan makna totalitas teks novel S.. Untuk mencapai tujuan itu, penelitian ini menggunakan teori Strukturalisme Genetik Lucien Goldmann. Teori Strukturalisme Genetik dari Lucien Goldmann digunakan sebagai pisau analisis untuk mendeskripsikan genesis kelahiran karya, pandangan dunia pengarang dan koherensinya dengan struktur mental masyarakat Amerika, kritik pengarang terhadap masyarakat Amerika pada era 1980-an dan kehidupan spiritual masyarakat Amerika yang secara implisit dapat ditemukan di dalam deskripsi mengenai pandangan dunia pengarang. Pandangan dunia yang dapat diformulasikan di dalam novel ini adalah pandangan dunia New Puritanism pada era tahun 1980-an. Pandangan dunia New Puritanism pada dasarnya sama dengan pandangan dunia Puritanisme yang secara empiris dideskripsikan sebagai cara pandang, kode nilai-nilai, yang dibawa ke New England oleh para pemukim awal yaitu kaum Protestan Inggris. Keyakinan fundamental mereka sama dengan kaum Protestan, atau paling tidak dengan kaum Protestan Calvinis, dari seluruh Eropa. Para penduduk New England menjadikan Puritanisme sebagai salah satu faktor yang berkelanjutan dalam kehidupan dan pemikiran orang Amerika. Banyak dari ciri-ciri pemikiran Puritan ini yang tetap ada walaupun doktrin agamanya yang asli telah hilang. Jika Puritanisme merupakan reaksi terhadap kekuasaan Gereja Katolik Roma di Gereja Inggris, maka New Puritanisme merupakan sebuah reaksi terhadap kehidupan spiritual masyarakat Amerika pada era tahun 1980-an yang sudah terlalu bebas. Berdasarkan formulasi pandangan dunia New Puritanisme, diketahui bahwa struktur teks dan struktur sosial novel S. tidak lain adalah ekspresi dari pandangan dunia tersebut. Struktur teks novel S. berpusat pada tokoh Sarah Worth yang mengekspresikan New Puritanisme melalui pikiran, perkataan, dan perbuatannya. Karakterisasi Sarah Worth terbentuk dari relasi-relasinya dengan tokoh-tokoh lain di dalam relasi ruang, waktu, maupun situasi sosial yang terdapat dalam novel S.. Struktur sosial novel S. berhubungan dengan kehidupan spiritual masyarakat Amerika, khususnya New England yang identik dengan Puritanismenya, pada masa 1980-an. John Updike sebagai pengarang novel S. memberikan kritik terhadap masyarakat Amerika era 1980-an yang dirasakannya sudah tidak sesuai dengan tujuan awalnya yakni mencapai kebebasan beragama, melarikan diri dari tekanan politik dan mencari peluang ekonomi. Di masa 1980- an kebebasan tersebut dirasakan Updike sudah melampaui batas. Hal ini terlihat dari banyaknya denominasi Kristen dan pemujaan bebas yang ada di Amerika. Kondisi masyarakat Amerika yang demikian dan pengalaman pribadinya sebagai anggota masyarakat Amerika yang juga pernah mengalami krisis spiritual menjadi pengalaman sosial yang melatarbelakangi John Updike sebagai pengarang. Maka, novel S. memperlihatkan homologi dengan realitas kehidupan masyarakat Amerika dalam upaya mencari kedamaian spiritual.
This research is intended to reveal the social genesis of John Updike's novel S., the novel text structure, and the author world view. Through these studies it is expected to reveal the text totality of meaning of novel S.. To reach these goals, this research utilizes Genetic Structuralism theory of Lucien Goldmann. Genetic Structuralism theory of Lucien Goldmann is utilized as the tool of analysis to describe the genesis of the novel, the author world view and its coherence to American society mental structure, author criticism to American society in the 1980’s era and America society spiritual live which is implicitly found in the description of the author world view. World view which can be formulated in this novel is New Puritanism world view in the 1980’s era. Basically, New Puritanism world view is equal to Puritanism world view which is described empirically as that viewpoint, code of values, which is brought to New England by the early settlers who were English Protestants. Their fundamental beliefs are equal to Protestants, or at least Calvinist Protestants, of all Europe. The New Englanders made Puritanism as one of sustainable factors in Americans life and thought. Many of these Puritan thoughts are still immanent although its original creed has lost. If Puritanism was a reaction to Roman Catholic Church power over English Church, then New Puritanism is a reaction to American society spiritual life in the 1980’s era which is considered as having too much freedom. Based on the formulation of New Puritanism world view, it is found that the text structure and social structure of novel S. are none other than the expression of this world view. The text structure of novel S. is centered on Sarah Worth as the main character who expresses New Puritanism through her thought, speech, and conduct. Sarah Worth characterization is formed by her relationship to other characters in the relation of space, time, and also social situation existing in novel S.. Novel S. social structure is related to American society spiritual life, notably New England which is identical with its Puritanism, in the 1980’s era. John Updike as the author of novel S. gave criticism to American society in the 1980’s era that he felt has deviated from their initial goals such as reaching religious freedom, escaping from political pressure and seeking for economical opportunity. In the 1980’s era Updike felt that the freedom has been intemperate. It was seen from many denominations of Christian and free worship in America. Such conditions of American society and his personal experience as a member of American society who has once experienced spiritual crisis become social experience as the background of John Updike. Therefore, novel S. shows its homology to the reality of American society life in their effort in seeking for spiritual peace.
Kata Kunci : pandangan dunia, New Puritanisme Amerika, Amerika era 1980-an