Latar Belakang. HIV/AIDS saat ini menjadi masalah besar di Indonesia, baik sisi kesehatan maupun sosial, budaya, ekonomi, dan politik. Data di Dinas Kesehatan Sulawesi Tenggara menunjukan bahwa dalam satu tahun terakhir terjadi peningkatan dari 29 penderita di tahun 2006 menjadi 36 penderita di tahun 2007. Upaya penanggulangan penyakit ini telah dilakukan oleh pemerintah daerah dan dengan melibatkan lembaga swadaya masyarakat. LSM LAHA telah berdiri sejak tahun 2005 dan berkiprah khusus di bidang HIV/AIDS. Karena keterbatasan sumber-sumber, kerja sama antara pemerintah dan lembaga swadaya menjadi kunci dalam pengelolaan HIV/AIDS. Penelitian ini mempelajari kemitraan LSM LAHA dan Pemerintah Kota Kendari. Ia ingin mengetahui alasan dan bentuk kerja sama Pemerintah Kota dan LSM LAHA, strategi dan hambatan dalam pelaksanaan kemitraan. Penelitian ini menggunakan rancangan studi kasus, dilaksanakan di Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara. Responden adalah anggota dan pimpinan LSM LAHA dan pejabat pemerintah daerah dan Dinas Kesehatan yang terkait dalam upaya penanggulangan HIV/AIDS. Instrumen dalam penelitian ini adalah wawancara mendalam serta mengkaji dokumendokumen kegiatan LSM dan Dinas Kesehatan Kota Kendari. Hasil. LSM LAHA dan Pemerintah Kota Kendari melakukan kegiatan Program Komunikasi, Informasi dan Edukasi tentang HIV/AIDS. Pelaksanaan kegiatan masih terdapat beberapa hambatan antara lain SDM dan dana. LSM LAHA cukup aktif dan cukup respon dalam melakukan upaya penaggulangan HIV/AIDS dan program yang telah disusun oleh pemerintah berkaitan dengan upaya penggulangan HIV/AIDS di Kota Kendari, tidak dapat dilaksanakan tanpa bantuan LSM LAHA, yang dianggap sudah mampu dalam melaksanakan program ini. Pemerintah merupakan pemimpin, program-program yang dilaksanakan oleh LSM LAHA berhubungan dengan pemerintah, LSM LAHA juga menyadari bahwa pemerintah merupakan sumber dana utama dalam upaya penanggulangan HIV/AIDS. Strategi pemberdayaan melalui programprogram pencegahan penularan HIV/AIDS sedangkan Pemerintah lebih mengarah pada kerja sama LSM dan Dunia Usaha. Kesimpulan. Kerja sama Pemerintah Kota Kendari dan LSM LAHA masih bersifat sangat informal dan berjalan dengan kapasitas saling pengertian. Pemerintah Kota Kendari perlu menyiapkan tenaga khusus yang mengelola kemitraan agar kegiatan penanggulangan HIV/AIDS di Kota Kendari dapat terlaksana secara konprehensif.

Kata Kunci : HIV/AIDS,Penanggulangan,Kemitraan LSM dan Pemerintah, patnership, NGO, Government, control, HIV/AIDS