Penelitian tentang Pelelangan Obyek Jaminan Hak Tanggungan oleh Bank BCA Di KPKNL Yogyakarta merupakan penelitian yang bersifat empiris. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses pelelangan obyek jaminan hak tanggungan di KPKNL Yogyakarta dan hambatan-hambatan yang dihadapi dalam melaksanakan proses pelelangan. Penelitian dilakukan di Yogyakarta, yaitu di Bank BCA Yogyakarta dan KPKNL Yogyakarta dan penentuan subyek penelitian sebagai responden dilakukan dengan metode purposive sampling. Data yang diperoleh adalah data primer, diperoleh melalui penelitian lapangan dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan didukung oleh data sekunder yang diperoleh melalui penelitian kepustakaan. Kemudian data primer dianalisa secara kualitatif dan dipaparkan secara deskriptif kemudian dimasukan ke dalam laporan penelitian. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa proses lelang oleh Bank BCA di KPKNL Yogyakarta dilaksanakan dengan cara parate eksekusi, yaitu janji untuk menjual sendiri dan mengambil apa yang menjadi haknya tanpa proses pengadilan, melalui KPKNL Yogyakarta. Pada prakteknya proses pelelangan mengalami banyak hambatan. Hambatan yang paling utama adalah kesulitan dalam menghimpun peminat. Hambatan ini dapat diantisipasi oleh kreditur/Bank dengan terlebih dahulu melakukan analisa terhadap obyek jaminan Hak Tanggungan yang akan dilelang

The research about The Auction On Guarantee Object Of Title Deed By Bank BCA at Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan Lelang Yogyakarta is an ampirical research. This research purposed to understand how process of the auction on guarantee object of title deed and the barriers of the auctio n processed. The research take place in Yogyakarta, at Bank BCA and KPKNL, and takes samples with purposive sampling. The data that being used is primary data, that collected from field by using the collective tools is interview and that supported by prima ry data that have been resulte straightly from library document. The collected data were qualitatively analyzed and made in to descriptively research report form. Based on the result, it could be known that auction processed have been carried out by parate execution. It mean, a clausul for creditur to take the auction on title deed object for settled at KPKNL Yogyakarta without law process. On the field, many barriers of the auction. The most important barrier is accumulate the interested person. Before the auction it could be anticipate by creditur or Bank to analyze of the title deed object first.

Kata Kunci : Hukum Lelang,Hak Tanggungan,Kredit Bank,auction, title deed