Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui diplomasi Iran dalam menghadapi tekanan dunia Internasional (AS dan Uni Eropa) yang menghendaki dihentikannya program pengembangan nuklir yang sedang dijalankan oleh pemerintah Iran untuk kepentingan sipil. Judul ini dipilih penulis untuk menganalisa bagaimana diplomasi yang dijalankan pemerintah Iran dan kekuatan diplomasi apa yang dimiliki Iran untuk mempertahankan kepentingan nasionalnya dalam hal program nuklir damai dari pandangan realis. Dalam hubungan internasional kajian politik luar negeri memfokuskan diri mengkaji obyek-obyek dan tindakan-tindakan suatu negara dalam mencapai kepentingan nasionalnya. Kajian politik luar negeri tidak memandang suatu negara sebagai subyek tunggal, tetapi sebagai bagian dari proses tindakan yang merupakan respon terhadap tindakan negara-negara lain. Diplomasi, dalam hubungannya dengan politik internasional, adalah seni mengedepankan kepentingan suatu negara dalam hubungannya dengan negara lain. Oleh karena itu pemeliharaan perdamaian tanpa merusak kepentingan nasional adalah tujuan utama diplomasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif-eksplanatif. Teknik pengumpulan data dilakuakanmelalui dokumen-dokumen, buku-buku, koran-koran dan situs-situs internet. Data dianalisa dengan menggunakan metode kualitatif dan kemudian dinterpretasikan dengan logis. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa diplomasi yang dijalankan pemerintah Iran dalam menghadapai tekanan dunia Internasional (AS dan Uni Eropa) untuk mempertahankan program nuklirnya dengan mengedepankan penyelesaian melalui jalur-jalur formal dan mengedepankan moral serta menjunjung tinggi norma-norma hukum internasional dalam forum-forum internasional.

The aim of this research understands international pressure (United States and European Union) on Iran diplomacy in tem of brings to halt for Iran’s nuclear program. Besides, the research wants analyzing Iran’s diplomacy and its strength to defend their national interest, in term of nuclear program for peace from realist sight. The foreign policy study in international relations focusing on objects and state acts in reach their national interest. The study is not only emphasizes on state as a main actor or subject rather as a part of process in responsive act to the significant others. The art of diplomacy is state on national interest, which is related to the others. At last, sustainable peace without any damage for the interest is the objective of diplomacy. The method uses in this research is qualitative-explanative. The data souce collection is done through documents, books, newspapers, and internet sites. The data were analized by qualitative method and be interpreated by logic. The result of this research shown Iran using formal way which is emphasize on morality of international law, and it will be effective for Iran facing international pressure.

Kata Kunci : Politik Internasional,Diplomasi Iran,Program Nuklir,International Pressure, Iran’s Diplomacy, Nuclear Program